JATENGPOS.CO.ID, SRAGEN – Sebanyak tiga pesilat hanyut di sungai Dukuh Singge RT 15 Desa Poleng, Kecamatan Gesi, Kabupaten Sragen. Bahkan salah satu korban, Dewi Puspitasari (15) ditemukan tewas, Rabu (19/1), sekitar pukul 09.00 WIB.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, Selasa malam, sekitar pukul 23.00 WIB, ketiga pesilat Pagar Nusa latihan di Dukuh Ngreco, Desa Poleng. Usai latihan bermaksud pulang ke rumah. Namun, mereka mencoba mengambil jalan pintas dengan menyeberangi sungai yang melintang di desa setempat.
Ketiganya memakai sepeda motor Supra menyeberangi sungai di jembatan Pleret.
Wilayah Gesi usai mengalami hujan deras sehingga arus aliran sungai cukup deras. Namun para korban nekat menyeberang mengendarai motor. Hanya saja, arus yang begitu deras membuat korban tidak dapat mengendalikan sepeda motornya dan terjatuh dan hanyut ke dalam sungai.
” Sedangkan dua temannya berhasil menyelamatkan diri. Lantas dilakukan pencarian korban dan baru ditemukan pagi harinya,” papar Kapolsek Gesi AKP Teguh Purwoko.
Dijelaskan AKP Teguh, team gabungan SAR menemukan korban di aliran sungai di Dukuh Singge, Desa Poleng.
Saat ditemukan korban mengalami luka robek di pelipis, bibir, pipi maupun telinga.
Tim medis Puskemas Gesi, dr. Diani menambahkan tidak ditemukan tanda- tanda kekerasan.Adapun luka memar-memar diduga terbentur benda saat hanyut dan terbawa air. (ars/rit)
