JATENGPOS.CO.ID, ALKMAAR – Jumlah pemain diaspora Indonesia yang beredar di Eropa utamanya Belanda sangat banyak jumlahnya. Baru-baru ini bola.com sempat melakukan wawancara eksklusif dengan salah satu pemain itu. Sosok yang dimaksud bernama Dean IJssel de Schepper. Di usianya yang masih 17 tahun, Dean kini menjadi bagian dari AZ Alkmaar U-19.
Kepada bola.com, Dean Ijssel de Schepper, bercerita banyak hal. Termasuk mengenai posisi terbaiknya dalam bermain.
Menurut Dean Ijssel de Schepper ia sangat nyaman bermain di posisi penyerang tengah. Posisi itu sudah ia jalani sejak masih sangat kecil.
“Saya adalah seorang penyerang, saya pikir itu posisi terbaik saya. Posisi itu yang saya jalani selama beberapa tahun sampai sekarang,” katanya dalam wawancara eksklusif dengan bola.com belum lama ini.
Namun, Dean IJssel de Schepper tidak menampik jika ia memiliki fleksibilitas yang cukup tinggi dalam bermain. Pemain bertinggi 178 cm ini juga bisa bermain melebar sebagai winger. Bahkan, Dean IJssel de Schepper juga bisa bermain di posisi nomor 10. Hal itu membuatnya tumbuh menjadi pemain yang semakin komplet.
“Tapi, ketika saya bermain di sisi kiri, atau sisi kanan, atau mungkin di posisi nomor 10, saya pikir itu juga bagus untuk saya, karena itu membuat saya seorang pemain yang lebih baik,” jelasnya.
Dean IJssel de Schepper juga mengaku sangat mencintai sepak bola. Ia sudah jatuh cinta dengan si kulit bundar sejak masih balita.
“Seperti saat saya masih kecil. Saat saya bisa berjalan, saya berjalan dengan bola. Saya menendang dengan bola. Saat saya masih kecil, saya sudah bermain dengan sepak bola. Jadi, itu ada dalam diri saya,” tegasnya.
Striker AZ Alkmaar U-19 itu mengaku, tertarik untuk bisa membela Timnas Indonesia di masa depan. Namun, striker yang baru berusia 17 tahun ini belum mendapatkan kontak dari PSSI. Dean Ijssel de Schepper adalah striker yang lahir dan besar di Belanda. Namun, Dean memiliki garis keturunan Indonesia.
Kendati belum mendapatkan kontak langsung dari PSSI, Dean IJssel de Schepper menyebut sudah cukup banyak fans Timnas Indonesia yang mengirimkan pesan kepadanya melalui Instagram.
“Tidak secara resmi. Tapi, ya, di Instagram saya, ada banyak orang Indonesia yang berkata, ya, ‘datang ke Indonesia’, ‘bermainlah untuk Timnas Indonesia’,” ungkap Dean secara eksklusif kepada bola.com.
Menurut pengakuan Dean IJssel de Schepper, ia memiliki garis keturunan Indonesia. Garis itu datang dari keluarga sang ayah. Neneknya disebut berasal dari Surabaya, Jawa Timur. Sementara sang kakek lahir di Bandung, Jawa Barat.
“Kakek dan nenek saya lahir di Indonesia. Nenek saya dari Surabaya, dan kakek saya dari Bandung. Mereka tinggal di sana ketika masih muda,” cetusnya.
“Kemudian mereka datang ke Belanda dan ayah saya lahir di Belanda. Jadi, darah ayah saya sangat Indonesia. Ibu saya dari Belanda, jadi hanya dari pihak ayah saya yang berasal dari Indonesia,” sambung Dean.
Dean IJssel de Schepper cukup rajin mengikuti kiprah Timnas Indonesia. Termasuk kiprah Tim Garuda di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. “Ya, ya, saya melihatnya. Saya melihatnya di 433 dan website lain. Saya melihat mereka menang melawan Arab Saudi,” ujar Dean.
“Ya, itu bagus. Saya berharap mereka menang, walau tidak akan mudah. Piala Dunia adalah tempat terbaik untuk seorang pemain sepak bola. Jadi, saya berharap mereka menang, tentu mereka harus bekerja keras,” tandas pemain yang pernah memperkuat tim muda PSV Eindhoven itu. (bol/riz)