Utamakan Kualitas Inap Nuansa Alam Terbuka

Mesastila Resort & Spa

BERKELAS : Sugeng Sugiantoro General Manager, tengah menunjukan salah satu bangunan Heritage cikal bakal dari kehadiran Mesastila Resort & Spa Losari, Grabag Magelang Jawa Tengah. FOTO : DWI SAMBODO/JATENG POS.

JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Mempunyai panorama alam hijau dengan bangunan heritage khas rumah joglo Jawa serta tatanan disain tradisional, menjadi unggulan Mesastila Resort & Spa, salah satu tempat inap berkelas yang berada di Losari Grabag Magelang.

Tidak sekedar menjadi jujugan tempat inap, famili dan wisatawan. Mesastila yang mempunyai luas 23 hektar itu, juga mempunyai kebon kopi sejak masa kolonial yang hingga kini masih aktif.

Selain panorama hijau dengan pemandangan gunung dan kebon kopi luas menghambar. Mesastila, juga mempunyai ragam fasilitas yang membuat betah pengunjung untuk relaksasi diri jauh dari kebisingan kota.

Sugeng Sugiantoro General Manager Mesastila Resort & Spa, mengatakan, tempat menginap yang dikelolanya bersama tim, benar – benar mengedepankan kualitas inap berkelas berbalut konsep tradisional.

iklan
Baca juga:  Jawab Kebutuhan Traveler dan Pebisnis era Modern

“Mesastila hanya mempunyai 23 villa dengan 30 kamar berbagai tipe. Memang sangat terbatas, tetapi kualitas yang kami sajikan mengacu pada bisnis hospitality kelas bintang lima”, ujarnya.

Dari 23 Villa yang tersedia yakni ada tipe, one bed room plantation, one bed room arum 11, ambar family, ambar two bed room 1 dan bella vista villa 5 bed room. Dan semua villa tersebut, mempunyai letak dan venue berbeda – beda yang mengacu pada pemandangan alam hijau dengan kualitas udara sehat.

“Kami utamakan kualitas untuk pelanggan menginap dengan berbagai fasilitas menarik diantaranya, Spa, kolam renang, kulinari, afternoon tea, yoga, tur kebon kopi, fitnes, tour kamping dan lainya. Semua fasilitas tersebut gratis untuk tamu menginap”, terangnya.

Baca juga:  PO Hotel Ubah Perjalanan Bisnis Serasa Liburan

Tidak hanya itu, fasilitas gathering, meeting dan acara lainya, seperti arisan, temu komunitas dan acara lainya bisa dihelat di Mesastila dengan sentuhan nuansa alam hijau.

Mesastila Resort & Spa yang sudah menjadi langgangan para ekspatriat, wisatawan manca sebelum masa pandemi. Kini, sedikit mengalami perubahan segmentasi yang banyak dikunjungi wisatawan atau segmentasi famili lokal.

“Masa pandemi sempat stagnan khususnya pada gelombang dua Covid-19 lalu. Tetapi, setelah itu, kami mampu bangkit meski mengalami perubahan segmentasi. Dan sekarang trenya berubah, banyak pengunjung lokas yang berkunjung dan menginap. Kedepan, kami tetap optimis Mesastila satu-satunya penginapan ditengah kebon kopi di Indonesia, mampu kembali bangkit menjadi trend setter penginap industri pariwisata kelas dunia”, tutup Sugeng Sugiantoro.

Baca juga:  Serahkan Kurban di Lingkungan Hotel

Dengam menerapkan CHSE standar Kemenparekraf RI serta didukung pelayanan prima serta inovasi pelayanan ditengah masa pandemi. Mesastila Resort & Spa, siap menjadi jujugan utama wisatawan segmen berkelas. (ucl)

iklan