JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – PT Astra International UD Trucks siap menghadapi pemberlakuan standar Euro 4 melalui produk-produk unggulannya. UD Trucks bahkan memastikan armada yang dipasarkannya mulai April 2022 telah berstandar emisi Euro 4 .
Regional Head 2 PT Astra International UD Trucks, Wisnu Wibowo mengatakan, produk UD Trucks yang dipasarkan sudah berstandar emisi Euro 4, sesuai dengan regulasi yang dikeluarkan oleh pemerintah. Para konsumen juga tidak perlu khawatir dengan layanan service center, maupun dengan spare part atau komponen lainnya.
“Kami sudah siapkan produk sejak lama. Jadi kami sudah siap banget beralih ke emisi Euro 4 mulai April 2022, termasuk kesiapan untuk suplainya,” kata Wisnu, Senin (24/1/2022).
Dijelaskan, UD Trucks sudah memiliki persiapan untuk menghadapi era tersebut dengan menghadirkan Selective Catalytic Reduction (SCR) yang akan terbenam pada setiap kendaraan UD Trucks. Teknologi SCR ini juga memiliki pola kerja untuk mengurangi polutan berbahaya, seperti nitrogen oksida dan partikulat yang dihasilkan selama pembakaran.
“Mesin diesel dengan standar Euro 4 menggunakan teknologi common-rail, dan saat ini Astra UD Trucks berpengalaman menjual truk kategori 3 dan 5 mesin common-rail sejak 2015 melalui model UD Trucks Quester Euro 3,” jelasnya.
Terkait fasilitas penunjang infrastruktur, lanjutnya, mulai dari mekanik, layanan purnajual, peralatan dan perlengkapan teknis yang mumpuni untuk beradaptasi pada era Euro 4 pun sudah dipersiapkan di seluruh dealer Astra UD Trucks di Indonesia.
Wisnu menuturkan, meski dalam situasi pandemi, UD Trucks masih optimis penjualan akan terus meningkat. Apalagi, dengan berbagai keunggulan yang dimiliki oleh produk-produk dari UD Trucks.
“Dengan kondisi yang mulai membaik UD Trucks menargetkan market share meningkat menjadi 30 persen atau sekitar 200 unit,” ujarnya.
Menurutnya, meroketnya harga batu bara belakangan ini juga turut mendongkrak permintaan truk kategori tiga di wilayah Kalimatan Timur dan Kalimantan Selatan. Bergairahnya sektor batu bara ini menjadi angin segar bagi perusahaan.
“Diperkirakan rencana pembangunan ibu kota baru nantinya juga bakal berpengaruh terhadap serapan penjualan truk di semester 2 tahun ini. Saat ini saja sudah ada pesanan 100 unit kategori tiga untuk pengangkutan batu bara, karena sekarang trennya memang sedang bagus harganya. Produknya baru akan didistribusikan pada Januari-Februari ini,” ungkap Wisnu.
Branch Manager Astra UD Trucks Cabang Semarang, Welly Budiono menambahkan, dengan penerapan standar emisi Euro 4, nantinya seluruh produknya akan menggunakan bahan bakar Biodiesel B30. Dengan begitu, akan menghasilkan emisi yang lebih ramah lingkungan.
“Dengan regulasi pemerintah untuk emisi Euro 4, di Jateng-DIY pun kami sudah sangat siap,” imbuhnya.
Sementara, untuk layanan purna jual Astra UD Trucks memiliki program UD Pro-Care, layanan purnajual menyeluruh yang meliputi Servis dan komponen bagi para pengusaha atau pelanggan, yang tidak mau dipusingkan lagi dengan investasi sumber daya manusia (mekanik), komponen, peralatan dan perlengkapan teknis, serta fasilitas bengkel dan gudang penyimpanan komponen.
“Kami siap memberikan layanan kepada konsumen jika kendaraan nya bermasalah, karena teknisi kami siap datang ke pelanggan,” tambah Slamet Wijianto, Kepala Bengkel PT Astra International UD Trucks Cabang Semarang.
Selain itu, untuk menunjang operasional pelanggan, Astra UD Trucks juga memiliki On- Site Service Layanan ini menempatkan mekanik di mana pun lokasi operasional pelanggan, sehingga pelanggan tidak perlu membuang waktu dan tenaga untuk mengunjungi bengkel Astra UD Trucks.(aln)
