JATENGPOS.CO.ID, MANCHESTER – David De Gea benar-benar pergi dari Manchester United. Kiper 32 tahun Spanyol itu sudah menyampaikan salam perpisahan, menandai akhir dari 12 tahun perjalanannya. Dia telah memainkan lebih dari 500 pertandingan bersama klub ini. Kontrak De Gea bersama MU habis pada 30 Juni 2023 lalu. Ternyata, tak ada kontrak baru untuknya setelah seminggu lebih menunggu.
“Saya ingin menyampaikan pesan perpisahan ini untuk semua suporter Manchester United,” tulis kiper yang kini berstatus free agent tersebut di media sosialnya.
“Saya sangat, sangat berterima kasih untuk semua apresiasi dan cinta yang diberikan selama 12 tahun terakhir. Kita sudah meraih banyak hal sejak Sir Alex Ferguson membawa saya ke klub ini,” imbuhnya.
Sejak bergabung dengan MU dari Atletico Madrid pada 2011, De Gea sudah membantu MU meraih beberapa gelar juara, dari Premier League hingga Liga Europa. “Manchester akan selalu berada di hati saya. Manchester telah membentuk saya dan tidak akan pernah meninggalkan saya,” ujarnya.
“Saya sangat bangga setiap kali saya mengenakan jersey ini, untuk memimpin tim, untuk mewakili klub ini, klub terbesar di dunia, adalah sebuah kehormatan yang hanya dianugerahkan kepada beberapa pesepakbola yang beruntung.”
Dalam postingannya lebih lanjut, David de Gea menambahkan, “Ini merupakan periode yang tak terlupakan dan sukses sejak saya datang ke sini. Saya tidak berpikir meninggalkan Madrid sebagai anak muda kami akan mencapai apa yang kami lakukan bersama.”
“Sekarang adalah waktu yang tepat untuk melakukan tantangan baru, untuk mendorong diri saya lagi di lingkungan baru. Manchester akan selalu ada di hati saya, Manchester telah membentuk saya dan tidak akan pernah meninggalkan saya. Kami telah melihat semuanya.”
David de Gea adalah pemain terakhir dari skuad Manchester United yang terakhir kali memenangkan Premier League pada 2013 lalu saat dia sudah berada di klub sejak kepindahannya dari Atletico Madrid pada 2011.
David de Gea juga telah membantu klub memenangkan satu Premier League, satu Liga Europa, satu Piala FA, dua Piala Liga, dan tiga Community Shield selama 12 tahun waktunya di Old Trafford.
Cara David de Gea meninggalkan Manchester United sangat disayangkan oleh Bruno Fernandes. Pemain asal Portugal itu mengatakan bahwa De Gea layak mendapatkan perpisahan yang lebih baik.
Kontrak De Gea bersama MU habis pada 30 Juni 2023 lalu. Setan Merah sempat dirumorkan akan mengontrak kembali kiper asal Spanyol tersebut. Namun, De Gea dan MU tak menemukan kesepakatan untuk ikatan kerja sama baru. Alhasil, De Gea pada akhirnya harus angkat kaki dari Old Trafford.
“Anda pantas mengucapkan selamat tinggal di stadion dengan semua penggemar bersorak untuk semua kenangan indah Anda. Anda membuat sejarah di klub dan nama Anda tidak akan dilupakan, dan tidak ada yang bisa mengambilnya,” tulis Bruno Fernandes.
David De Gea akhirnya resmi berpisah dengan Manchester United. Manajer Setan Merah Erik Ten Hag mengutarakan rasa terima kasihnya kepada kiper asal Spanyol tersebut.
Ten Hag menilai De Gea sebagai sosok yang hebat. Pasalnya, mantan pemain Atletico Madrid tersebut mampu bermain di klub sebesar Manchester United untuk jangka waktu yang lama.
“Butuh karakter dan kualitas luar biasa untuk main sekali bersama Manchester United. Tampil 545 kali selama 12 tahun adalah capaian spesial, terutama di posisi kiper yang selalu mendapat sorotan di setiap laga. Memenangi gelar pemain terbaik di klub versi pemain dan suporter, masing-masing empat kali, menunjukkan level performanya dan dia akan selalu diingat sebagai salah satu kiper terbaik dalam sejarah klub ini,” kata Ten Hag di situs resmi klub.
Ten Hag mengaku sangat berterimakasih atas jasa besar sang kiper, termasuk di musim terakhir. Ten Hag pun tak lupa mendoakan yang terbaik untuk karier De Gea berikutnya.
“Saya pribadi berterima kasih atas 25 cleansheet yang ia raih musim lalu dan segala kontribusi yang ia berikan di lapangan dalam tahun pertama saya di klub,” cetus Ten Hag. (bol/riz)