JATENGPOS.CO.ID, SUKOHARJO – Tim Densus 88 menangkap empat orang di tempat terpisah di Kabupaten Sukoharjo. TN (46) warga Cemani Grogol Sukoharjo, S (59) warga desa Karangasem Bulu Sukoharjo, W (49) warga Mandan Sukoharjo, dan SW (49) warga Kedunggudel Kenep Sukoharjo.
Empat warga ditangkap di lokasi berbeda pada waktu Rabu (13/12/2023) malam hingga Kamis (14/12/2023) pagi.
Penangkapan pertama pada TN dilakukan di Dukuh Talang Abang, Rt: 05/XI, Desa Sanggrahan Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo.
Menurut Kades Sanggrahan, Sutarman, TN beridentitas warga Desa Cemani, Kecamatan Grogol. Namun, dia saat ini berdomisili di Sanggrahan.
“Penangkapannya tadi malam. Kalau penggeledahannya baru siang tadi,” kata Sutarman saat dikonfirmasi, Kamis (14/12/2023).
Penggeledahan rumah TN dilakukan sekira pukul 11.00 hingg 12.00 WIB. Sutarman sendiri mengaku tidak mengikuti penggeledahan tersebut, sehingga ia tidak tahu barang apa saja yang dibawa Densus 88.
Lalu S (59), menurut Kepala Desa (Kades) Karangasem Bambang Minarno, S ditangkap usai salat subuh di musolah dekat rumahnya, sekira pukul 05.00 WIB.
“Kabar yang saya terima tadi setelah salat subuh, pak S, sepulang dari masjid ditangkap oleh Densus 88 di jalan,” kata Bambang saat ditemui awak media, Kamis (14/12/2023).
W, Pria yang dikenal sebagai petani dan peternak asal Kampung Banjarsari Rt: 02/II, Kelurahan Mandan, Sukoharjo, ditangkap usai menjalankan salat subuh di masjid.
Terakhir, Densus 88 mengamankan pria berinisial SW (44), warga Kedunggudel, RT: 01/I, Kelurahan Kenep, Sukoharjo, yang dikenal sebagai tukang las.
Camat Sukoharjo Havid Danang saat dikonfirmasi mengatakan, SW diamankan pagi tadi sekira pukul 07.00 WIB, di sekitar rumahnya.
“Yang bersangkutan diamankan pagi tadi sekira pukul 07.00 WIB, dalam perjalanan usai mengantar anaknya sekolah,” kata Havid saat dihubungi, Kamis (14/12/2023).
Usai ditangkap, Densus 88 kemudian melakukan penggeledahan di rumah SW sekira pukul 08.00 WIB. Penggeledahan disaksikan ketua RT setempat, dan Carik Kenep.
“Dalam penggeledahan tersebut ditemukan 4 pucuk senapan angin laras panjang, 4 pisau lipat, buku, dan dua handphone,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris ISAC ENndro Sudarsono mengatakan, pihaknya ditunjuk oleh keluarga SW terduga yang diamankan Densus 88, sebagai pendamping.
“ISAC ditunjuk keluarga SW sebagai pendamping, tadi dihubungi pihak keluarga. Kami belum bisa memastikan apakah benar SW ditangkap Densus atau bukan. Kami masih mencari informasi, sampai saat ini belum ada klarifikasi dengan keluarga.” Ungkap Endro. (dea)