JATENGPOS.CO.ID, SOLO – Kota Solo kembali bersolek dengan sajian lampion Imlek di sepanjang jalan jenderal Sudirman, Balaikota hingga Pasar Gede.
Sedikitnya 5000 buah lampion aneka bentuk, bulatan, shio hingga dewa uang, dengan warna warni cerah memeriahkan perayaan Imlek 2024/2575.
Ketua Panitia Bersama Imlek 2024/2575 Sumartono Hadinoto menjelaskan pada tahun naga ini kemeriahan Imlek akan dihiasi dengan sejumlah atraksi patung.
“Tahun ini adalah tahun Naga. Mulai dari ujung Gladag kami berikan maskot naga yang kami import dari China. Juga 12 shio zodiak China. Kita tambah 1 naga putar di perempatan Bank Indonesia. Di paling ujung depan plaza balai kota ada dewa uang,” jelas Martono, Sabtu (20/1/2024).
Martono menyampaikan pesan dari wakil walikota Teguh Prakosa saat melakukan audiensi dengan panitia Imlek dan Grebeg Sudiro.
“Pak Wawali menyampaikan Imlek adalah event yang sangat luar biasa. Karena event Grebeg Sudiro juga sudah masuk event nasional. Juga event Imlek ini tidak semua kota ada,” kata Martono.
Bahkan lanjut Martono, Imlek yang berkolaborasi dengan Grebeg ini betul-betul sebuah kolaborasi yang luar biasa.
“Dari event ini juga kita harapkan tidak hanya kolaborasi di budaya. Tapi jadi percontohan dan motivasi agar keberagaman dan kebhinekaan di Solo bisa terus terjaga. Dan sebagai pemicunya adalah acara Grebeg Sudiro yang berkolaborasi dengan acara Imlek. Ini yang Pak Wakil sampaikan pada panitia. Sehingga kami betul-betul harus menjaga event ini semakin ke depan semakin baik,” bebernya.
Banyak yang berbeda pada perayaan Imlek tahun ini. Selain maskot yang berbeda yakni Naga.
“Seperti pada Plasa Balai Kota ada 2 naga yang bisa bergerak-gerak dan ada bola apinya. Sebelah kiri dan kanan Plasa ada ikan Koi dan lampion keluarga barongsai. Ikan Koi ini melambangkan saat Imlek keluarga Tionghoa selalu makan ikan. Dengan filosofi sepanjang tahun ada rejeki. Kemudian di kiri kanannya juga ada maskot koko meme yang bisa pai pai. Juga seperti biasa ada gapura Imlek dan juga 5 ribu lampion bulat warna merah, hijau, kuning di jembatan Pasar Gede,” ungkapnya.
Lampion-lampion ini lanjut Martono mulai terpasang dari tanggal 15 Januari kemarin. Dan berharap bisa menyala minggu depan besok.
“Kalau kita melihat shio naga adalah binatang yang langka dann binatang yang sangat luar biasa. Kami berharap terlebih pada pesta demokrasi tahun ini semua berjalan aman, lancar. Dan indonesia mendapatkan pemimpin yang luar biasa. Untuk membawa Indonesia semakin luar biasa juga,” pungkasnya.
Sejumlah acara Imlek 2024/2575 yang digelar antara lain pemasangan lampion, Baksos donor darah di PMI, Penyalaan kembang api malam Imlek, Kirab barongsai dan Cap Go Meh di Pendapi Gede Balai Kota. (Dea)
