JATENGPOS.CO.ID, SUKOHARJO — Sebanyak 20 Bintara Remaja Polri Angkatan 52 lulusan tahun 2025 resmi memulai pengabdian mereka di institusi Polri melalui prosesi penutupan tradisi dan pembaretan yang digelar di kawasan wisata Gunung Pegat, Desa Karangasem, Kecamatan Bulu, Senin (19/5).
Upacara yang berlangsung khidmat tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Sukoharjo, AKBP Anggaito Hadi Prabowo, S.H., S.I.K., M.Si.
Dalam amanatnya, Kapolres menegaskan pentingnya menjaga sikap dan perilaku sebagai seorang Bhayangkara sejati yang dapat menjadi teladan, tidak hanya di internal kepolisian, namun juga di tengah masyarakat.
“Jadilah insan Bhayangkara yang dapat menjadi teladan, tidak hanya di lingkungan internal kepolisian, tetapi juga di tengah masyarakat,” tegas AKBP Anggaito di hadapan peserta upacara.
Kapolres juga menekankan pentingnya membangun sinergi antar satuan fungsi (satfung) serta membina hubungan sosial yang harmonis melalui pendekatan humanis berbasis pagar sosial. Hal ini, menurutnya, menjadi kunci dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
“Kamtibmas tidak bisa tercipta tanpa dukungan masyarakat. Bangun kepercayaan publik melalui pendekatan yang profesional, komunikatif, dan penuh empati,” imbuhnya.
Para Bintara juga diingatkan untuk menjauhi segala bentuk pelanggaran, sekecil apa pun. Tanggung jawab, disiplin, dan dedikasi tinggi terhadap organisasi menjadi fondasi utama dalam menjalankan tugas.
Dalam kesempatan tersebut, AKBP Anggaito turut menekankan pentingnya peningkatan kapasitas dan profesionalisme, khususnya dalam keterampilan teknis Sabhara seperti pengaturan, penjagaan, pengawalan, patroli (Turjawali), pengendalian massa (Dalmas), penanganan Tipiring, olah TKP, negosiasi, hingga bantuan SAR.
Khusus kepada Bintara remaja asal Papua, Kapolres menyampaikan harapan agar segala ilmu dan pengalaman selama pembinaan di Sukoharjo dapat menjadi bekal saat bertugas di satuan asal.
Kegiatan pembaretan ini juga dihadiri oleh pejabat utama Polres Sukoharjo dan para Kapolsek jajaran, sebagai bentuk dukungan institusi terhadap generasi baru kepolisian.
Sebagai penutup rangkaian acara, AKBP Anggaito menyerahkan bantuan sosial berupa paket sembako kepada 10 warga sekitar Gunung Pegat, sebagai bentuk nyata kepedulian Polri dalam menjalin kedekatan dengan masyarakat.(dea)
