spot_img
32.4 C
Semarang
Jumat, 27 Juni 2025
spot_img

Produksi Jagung, Taj Yasin Dorong Sinergi Antarprovinsi Tekan Inflasi

JATENGPOS.CO.ID,  GROBOGAN – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mendorong peningkatan produksi jagung sebagai bagian dari penguatan ketahanan pangan nasional.

Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin menegaskan pentingnya kolaborasi lintas provinsi agar serapan hasil pertanian lebih merata dan inflasi pangan bisa ditekan.

Hal itu disampaikan Taj Yasin, yang akrab disapa Gus Yasin, usai menghadiri Haflah Khotmil Qur’an ke-4 dan Haul Masyayikh di Pondok Pesantren Asy-Syafi’iyyah, Desa Brabo, Tanggungharjo, Grobogan, Kamis 26 Juni 2025.

Dalam kesempatan itu, ia juga menyebut Grobogan sebagai daerah strategis penghasil jagung dan kedelai yang perlu terus didorong.

Yasin menjelaskan saat ini Jawa Tengah tengah memperkuat koordinasi dengan pemerintah pusat terkait sektor pangan, terutama jagung. Ia menyebut Grobogan sebagai salah satu sentra produksi yang sangat strategis.

Baca juga:  Dubes RI untuk Turki Sebut Jateng Banyak Diminati Investor

“Beberapa minggu lalu kita bertemu pemerintah pusat. Kita ingin mendorong jagung, dan Grobogan ini termasuk unggulan. Tapi kita juga harus koordinasi antarprovinsi,” ujarnya.

Ia sempat menceritakan keluhan dari sejumlah kepala daerah saat pertemuan gubernur di Riau.

“Waktu itu ada yang bilang, ‘gara-gara Jawa Tengah tanam jagung, jagung kami nggak terserap’. Nah ini kan kita harus bicara nasional, bukan cuma soal Jateng,” ucapnya.

Menurutnya, sinergi antargubernur sangat penting untuk memastikan pangan rakyat tetap aman.

“Kami terima kasih ke Mas Luthfi yang menginisiasi kolaborasi antar-gubernur, sekarang sudah lima. Tujuannya supaya inflasi bisa dikontrol dan masyarakat tetap dapat suplai bahan pangan dengan harga terjangkau. Tapi petani juga harus tetap untung,” tambahnya.

Tak hanya jagung, Yasin juga menyoroti potensi kedelai Grobogan yang dulu sempat terkenal.

Baca juga:  Berharap Pupuk Terjangkau, Harga Hasil Panen Sesuai Petani

“Saya masih ingat waktu di DPRD, saya kunjungan ke Grobogan, kedelainya itu kualitasnya lebih bagus dari kedelai Amerika. Nah ini harus kita hidupkan lagi,” tegasnya.

Di tengah isu global seperti perang negara-negara timur tengah dan perlambatan ekonomi dunia, ia menyebut ketahanan pangan sebagai ujian nyata.

“Kalau kita nggak mau terdampak terlalu kuat, ya harus perkuat pangan lokal. Sesuai arahan Bapak Presiden,” tegasnya.

Yasin juga menyinggung soal pemulihan pascabanjir di Grobogan. Ia memastikan bantuan benih untuk petani terdampak sudah disiapkan.

“Harusnya hari ini diserahkan, tapi karena teknis belum siap, nanti kita reschedule. Bukan hanya Grobogan, tapi juga Demak. Bahkan untuk normalisasi, nanti kita mulai langsung,” pungkasnya. (*/jan)

spot_img

TERKINI