JATENGPOS.CO.ID – Pekerjaan (karier) merupakan salah satu aspek terpenting dalam kehidupan manusia dewasa yang sehat. Betapa orang akan merasa sangat susah dan gelisah jika tidak memiliki pekerjaan yang jelas. Demikian juga banyak orang yang mengalami stres dan frustasi dalam hidup karena masalah pekerjaan. Pekerjaan tidak serta merta merupakan karier. Karier lebih menunjukkan pada pekerjaan atau jabatan yang ditekuni dan diyakini serta dalam pencapaian karier ini membutuhkan persiapan dan perencanaan yang matang dari pendidikan-pendidikan yang dilaluinya.
Tugas utama siswa SMP dibangku sekolah adalah menguasai semua materi pelajaran yang diajarkan. Pencapaian keberhasilan belajar dalam setiap mata pelajaran akan sangat membantu bukan hanya dalam menyiapkan diri menghadapi ujian tetapi juga sebagai bekal dalam menempuh jalan hidup dan merencakan karier kedepan.
Setelah lulus SMP masih banyak siswa yang belum memiliki gambaran tentang apa yang akan dilakukan. Hal ini memerlukan perhatian dan pemikiran yang cukup mendalam karena menyangkut penentuan masa depan, serta membutuhkan dukungan dari semua pihak agar pemilihan pendidikan dan pemilihan kariernya tepat.
Alternatif yang dapat dilakukan setelah lulus SMP diantaranya melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi, sekolah sambil bekerja, bekerja, mengikuti kursus keterampilan atau pelatihan. Alternatif melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi yaitu SMA atau SMK, selanjutnya ke jenjang yang lebih tinggi lagi adalah Perguruan Tinggi merupakan salah satu alternatif yang mesti harus diambil. Alternatif ini sebagai jembatan untuk menentukan karier masa depan.
Pilihan kelanjutan study SMA atau SMK bukan hanya pilihan sederhana dan sesaat tetapi perlu adanya pertimbangan yang matang. Pertimbangan-pertimbangan pilihan study lanjut ini bisa kita lihat dari kemampuan bakat dan minat siswa, kondisi sosial ekonomi keluarga, motivasi siswa, jarak tempuh sekolah dengan rumah. Dengan pilihan study lanjut yang tepat maka alur pilihan karier kedepan akan terlaksana dengan tepat sehingga cita-cita siswa yang diinginkan dapat tercapai dengan proses perencanaan karier yang tepat.
Pohon karier merupakan salah satu media bimbingan dan konseling untuk mempermudah siswa memahami prospek karier setiap kelompok peminatan (jurusan di SMA/ SMK). Pohon karier ini berbentuk gambar diagaram pohon yang terdiri akar, pohon, batang, dan daun. Dari tiap bagian pohon itu menjabarkan dari sub-sub alur pencapaian karier. Contoh pohon karier kelompok peminatan di SMA-MA: akarnya kelompok peminatan SMA-MA; batang 1 IPA, batang 2 IPS, batang 3 BAHASA; daun-daun dari batang 1 2 3 berisi jurusan di perguruan tinggi (PT) yang bisa dimasuki dari lulusan SMA kelompok peminatan IPA, IPS, BAHASA. Selain pohon karier kelompok peminatan SMA-MA, ada juga pohon karier SMP, pohon karier SMK, pohon Jabatan. Tidak ada patokan atau rumus pasti dalam membuat pohon karir. Bila Anda kreatif bisa membuat sendiri dengan program Corel Draw dan atau Adobe Photoshop.
Keuntungan menggunakan media pohon karier ini bagi siswa yaitu siswa akan lebih mudah memahami dan memilih study lanjut serta merencanakan karier kedepannya. Siswa akan lebih mudah merencanakan alur pendidikan apa yang harus ditempuh untuk mencapai cita-cita karier yang diinginkan. Sehingga tidak akan ada lagi siswa yang hanya ikut-ikutan atau asal-asaan dalam memilih kelanjutan study.
Begitu juga bagi guru Bimbingan dan Konseling dengan menggunakan media pohon karier ini sangat tepat untuk membantu penyampaian materi layanan bimbingan dan koseling bidang karier. Layanan bimbingan dan konseling bidang karier ini bertujuan : 1) membimbing siswa dalam mempersiapkan diri menghadapi dunia kerja; 2) memilih lapangan kerja atau jabatan atau profesi tertentu; 3) membekali diri supaya siap memangku suatu jabatan; 4) mampu menyesuaikan diri dengan berbagai tuntutan lapangan pekerjaan yang dimasukinya.