Banyak faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa. Faktor dari luar diri individu antara lain faktor guru dalam menerapkan media dan metode pembelajaran yang kurang tepat.Sedangkan faktor dari dalam diri siswa berupa rendahnya kreativitas siswa dalam pembelajaran membaca nyaringyang disebabkan metode pembelajaran yang monoton. Sehingga dapat menimbulkan rasa kebosanan pada siswa. Untuk mengatasi kelemahan tersebut diperlukan inovasi pembelajaran yang menyenangkan antara guru dan siswa.Salah satunya adalah memanfaatkan media pembelajaran. Dalam hal ini, pembelajaran dilakukan dengan menggunakan media kartu kata dan gambar.
Menurut Gagne yang dikutip Arief S. Sadiman, dkk, (2009: 6): “media adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsangnya untuk belajar.” “Kartu adalah kertas tebal yang berbentuk persegi panjang untuk berbagai macamkeperluan” (Peter Salim dan Yenni Salim, 1991: 425).
Menurut Pamungkas (1994: 10), “kata adalah kumpulan bunyi ujaran yang mengandung arti”.Dari pengertian tentang media, kartu dan kata di atas maka dapat penulis simpulkan bahwa media kartu kata dan gambaradalah sesuatu yang berupa kumpulan bunyi dalam kertas yang berbentuk persegi dan dapat dimanfatkan untuk merangsang pikiran, perasaan, kemauan anak didik sehingga mendorong terjadinya proses belajar pada diri siswa. Oleh karena itu dalam penyampaian materi pembelajraan diperlukan penggunaan media kartu kata dan gambar khususnya pada pelajaran Bahasa Inggris. Kompetensi Dasar membaca atau menyusun membaca nyaring, untuk menarik perhatian siswa dan meningkatkan hasil belajar siswa.
Penggunaan media kartu kata tidak dapat dilakukan begitu saja, akan tetapi disesuaikan dengan materi pembelajaran. Jadi tidak semua materi dapat dilakukan dengan menggunakan kartu kata dan gambar. Pemilihan kartu kata dan gambar sebagai media pembelajaran direncanakan terlebih dahulu dengan mengkaji kesesuaian media dengan materi. Hal ini merupakan tahap perencanaan pembelajaran. Selain pengkajian kesesuaian tersebut, guru juga harus menyiapkan bahan yang diperlukan, baik bahan pembuatan kartu kata maupun bahan kata-kata yang akan digunakan dalam pembelajaran tersebut
Kartu kata dan gambar dan sebagai media pembelajaran, memiliki tujuan dalam penggunaannya. Hal ini tentunya disebabkan adanya pencapaian tujuan pembelajaran yang kurang maksimal. Pembelajaran yang belum dapat mencapai tujuan yang diharapkan, dalam hal ini belum dapat mencapai nilai KKM yang sudah ditetapkan, memerlukan solusi yang tepat. Salah satu solusinya yaitu dengan menggunakan menggunakan media pembelajaran, dalam hal ini menggunakan media kartu kata dan gambar. Penggunaan media ini diharapkan dapat menimbulkan semangat pada siswa sehingga siswa dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembelajaran.
Pembelajaran dengan menggunakan kartu kata dan gambar yang dilakukan dalam pembelajaran bahasa Inggris khususnya dalam komptensi dasar membaca nyaring dilakukan secara berkelompok. Tujuan pengelompokan ini dimaksudkan agar terjadi kerjasama antara anggota kelompok. Selain itu, pembelajaran dengan media kartu kata dan gambar juga lebih bersifat seperti permainan, sehingga kegiatan pembelajaran ini dapat menimbulkan rasa senang. Dengan demikian pembelajaran dengan menggunakan media kartu kata dan gambar merupakan salah satu pembelajaran yang PAKEM, yaitu pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.
Berdasarkan uraian di atas, sangat jelas bahwa penggunaan media kartu kata dan gambar dalam kegiatan pembelajaran membaca nyaring ini banyak memberi manfaat bagi guru, siswa, dan juga guru lain yang terlibat. Penggunaan media kartu kata dan gambar sangat diperlukan bagi siswa agar siswa dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembelajaran. Mengkombinasikan media dengan metode pembelajran juga menjadi hal yang lebih baik sehingga pembelajaran dapat dilakukan dengan pendekatan kooperatif. Dari kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media kartu kata dan gambar ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi siswa dalam pembelajaran Bahasa Inggris.