Menulis merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang wajib diketahui dan dikuasai oleh siswa. Tanpa memiliki keterampilan menulis yang cukup, siswa tidak akan mampu mengungkapkan ide dan pemikirannya dengan baik. Menulis menurut KBBI adalah sebuah kegiatan menuangkan pikiran, gagasan, dan perasaan seseorang yang diungkapkan dalam bahasa tulis. Hal yang sama dinyatakan Pranoto (2004: 9) bahwa menulis berarti menuangkan buah pikiran ke dalam bentuk tulisan atau menceritakan sesuatu kepada orang lain sebagai bentuk ungkapan, ekspresi, dan perasaan yang dituangkan melalui tulisan. Dengan kata lain, melalui proses menulis kita dapat berkomunikasi secara tidak langsung kepada orang lain.
Selama ini kegiatan menulis berbagai jenis teks, siswa SMP Negeri 6 Temanggung mengalami kesulitan sehingga guru mencoba mengatasinya menggunakan model pembelajaran kooperatif melalui teknik picture and picture. Dalam menulis teks eksplanasi siswa merasa sulit hal ini disebabkan karena kurangnya perbendaharaan kata yang dikuasai siswa. Oleh karena itu guru mencoba menerapkan model pembelajaran kooperatif teknik picture and picture dengan harapan kemampuan siswa dalam menulis teks akan meningkat. Bukan hanya itu, menurut Zaenal (2014:18) model pembelajaran kooperatif menekanan pada gambar yang diurutkan menjadi urutan yang logis, mengembangkan interaksi antar siswa yang saling asah, silih asih, dan silih asuh.
Model pembelajaran kooperatif teknik picture and picture adalah suatu model belajar yang menggunakan gambar dan dipasangkan secara berurutan. Hal ini akan memudahkan siswa untuk memunculkan ide mengungkap berbagai sebab dan akibat dari suatu peristiwa. Proses pembelajaran dengan cara mengurutkan gambar berdasarkan urutan sebab dan akibat, sehingga siswa diharapkan lebih mudah menyusun teks eksplanasi. Kiranawati dalam Subratayasa (2012:14). Model pembelajaran ini menggunakan media gambar yang dipasangkan secara berurutan sesuai dengan alur cerita pada peristiwa. Langkah pembelajaran picture and picture diawali dengan guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai dalam hal ini menulis teks eksplanasi dan memberikan beberapa contoh teks eksplanasi senbagai pengantar.
Guru kemudian menunjukkan/memperlihatkan gambar-gambar yang berkaitan dengan materi, yang dilanjutkan sengan menunjuk/memanggil siswa secara bergantian untuk memasang/mengurutkan gambar-gambar menjadi urutan yang logis. Yang tidak kalah penting, setelah urutan gambar tersusun secara logis guru menanyakan alasan/dasar pemikiran dari urutan gambar tersebut. Dari alasan/urutan gambar tersebut, guru mulai menanamkan konsep atau materi, sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai yaitu teks eksplanasi. Di akhir pembelajaran siswa diajak untuk menyimpulkan/merangkum materi yang baru saja diterimanya.
Menurut Istarani (2011: 8) kelebihan menggunakan model pembelajaran kooperatif picture and picture diantaranya materi yang diajarkan lebih terarah karena pada awal pembelajaran guru menjelaskan kompetensi yang harus dicapai terlebih dahulu. Kemudian siswa lebih cepat menangkap materi karena guru menunjukkan gambar-gambar mengenai materi yang dipelajari, dapat meningkat daya nalar atau daya pikir. Gurupun dapat meningkatkan tanggung jawab siswa, sebab guru menanyakan alasan siswa mengurutkan gambar, serta pembelajaran lebih berkesan, sebab siswa dapat mengamati langsung gambar yang telah dipersiapkan oleh guru
Teks eksplanasi merupakan jenis teks yang menjelaskan sebab dan akibat dari suatu peristiwa yang terjadi melalui rangkaian proses terjadinya peristiwa baik peristiwa alam, sosial, maupun budaya. Melalui metode kooperatif teknik picture and picture menjadikan siswa memahami, cara menulis teks eksplanasi yang benar berdasarkan struktur dan kaidah kebahasaan teks berdasarkan urutan gambar yang logis berdasar sebab dan akibatnya. Dengan dibantu gambar keterampilan menulis akan terpacu sehingga memunculkan ide, pemikiran, dan gagasan yang dituangkan dalam bentuk tulisan. Berarti pembelajaran kooperatif ini sangat cocok untuk siswa khususnya dalam menulis teks eksplanasi.
Sri Haryati, S.Pd.
Guru Bahasa Indonesia SMP Negeri 6 Temanggung, Jawa Tengah
