Manusia dibekali dengan akal dan pikiran yang dapat digunakan untuk berkarya.Tidak hanya bertindak namun juga dalam berbahasa.Bahasa merupakan alat komunikasi yang mengandung muatan pesan.Bahasa yang dipakai untuk berkomunikasi tidak hanya bahasa nasional ataupun bahasa daerah namun juga bahasa Inggris sebagai bahasa Internasional.
Bahasa Inggris merupakan salah satu bahasa asing di Indonesia yang wajib dikuasai dan diajarkan disekolah formal dari usia 6-18 tahun.Untuk pembelajaran bahasa Inggris masuk kedalam mata pelajaran muatan lokal.Sedangkan untuk tingkat SMP bahasa Inggris sudah merupakan mata pelajaran wajib yang harus dipelajari dan dikuasai oleh siswa, mata pelajaran bahasa Inggris merupakan salah satu bahasa yang dapat digunakan secara luas dalam setiap aspek kehidupan seperti ilmu pengetahuan dan pendidikan.
Dalam berbahasa Inggris ada empat keterampilan yang harus dikuasai,yaitu menulis ( writing ),membaca ( reading ),mendengarkan ( listening ) dan berbicara ( speaking ).Dari keempat keterampilan ini, menulis merupakan yang paling sulit karena mengandung unsur-unsur yang sangat kompleks dan membutuhkan banyak keahlian dan kreatifitas, apalagi dalam berbahasa Inggris tak terkecuali yang dialami oleh siswa SMPN I Godong Kab.Grobogan khususnya kelas IX.
Bram (2002:7) berpendapat bahwa” In principle,to write means to try to produce or reproduce written message.”Dengan demikian maka pada keterampilan menulis dibutuhkan pengalaman dan pengetahuan tentang berbagai macam tulisan atau genre salah satunya adalah teks prosedur.Teks prosedur merupakan salah satu genre dalam berbahasa Inggris yang memberikan petunjuk tentang bagaimana melakukan suatu tindakan misalnya bagaimana cara membuat resep masakan atau menggunakan alat.Dalam membuat teks prosedur siswa selain memerlukan pengetahuan tentang struktur paragraph yang terdiri dari tujuan ( goal ),bahan-bahan ( materials ) dan langkah-langkah ( steps ).Siswa juga memerlukan penguasaan kosakata yang salah satunya dapat diasah melalui permainan Scrabble.
Scrabble merupakan sebuah media yang berbentuk permainan dengan fungsi untuk mengasah otak atau menstimulasi perkembangan otak.Scrabble ini juga permainan berbentuk papan.Permainan ini menyusun kata diatas papan,dimainkan oleh 2 atau 4 orang agar mendapat skor nilai berdasarkan nilai kata yang dibentuk panjang 15 baris dan 15 kolom.Permainan ini dapat meningkatkan kemampuan kosa kata dengan urutan baik bait maupun kolom maka siswa akan lebih tertarik untuk terus menerus memecahkan kata demi kata.
Dalam proses belajar mengajar permainan merupakan kegiatan yang menarik bagi siswa.Sifat permainan tidak menonton bahkan dapat menghilangkan rasa bosan.
Adapun manfaat permainan Scrabble adalah sebagai berikut: 1)Secara kognitif dengan tujuan agar siswa mampu meningkatkan kemampuan mengingatnya.2)Motorik dengan tujuan agar siswa mampu mengkoordinasikan anggota tubuh seperti tangan sehingga lebih terampil dengan menjalankan motorik halus dan kasar.3)Logika dengan tujuan agar siawa mampu berpikir secara tepat dan teratur sehingga mereka lebih cepat mengambil keputusan.4)Emosional/sosial dengan tujuan agar siswa mampu menjalankan interpersonal skill sehingga mereka memiliki kesabaran dan berhati-hati dalam bertindak.5)Kreatif dengan tujuan agar siswa mampu menghasilkan ide melalui huruf menjadi kata.
Dengan menggunakan metode ini siswa SMPN 1 Godong Kab.Grobogan kelas IX khususnya dalam keterampilan menulis Procedure Text mengalami peningkatan.Selain menarik bagi siswa,permaianan ini bisa menghilangkan rasa bosan.Permainan ini juga bisa dimainkan oleh seluruh kalangan tanpa memandang usia dan kultural budaya.Dapat disimpulkan permainan Scrabble dapat meningkatkan keterampilan menulis khususnya Procedure Text .Hal ini dapat diterapakan secara berkesinambungan dalam bahasa Inggris karena sangat efektif bagi siswa.
Leny Setyorini,SPd
Guru Bahasa Inggris SMP Negeri 1 Godong
