Pelajaran IPA sering menjadi momok bagi siswa terutama bagi kelas VII SMP. Anak kelas VII SMP merupakan masa peralihan dari SD ke SMP. Mereka masih senang bermain dan sulit untuk konsentrasi jangka waktu lama. Ketika siswa sudah mulai tidak tertarik dengan pelajaran, mereka cenderung jalan-jalan di kelas dan membuat kelompok sendiri dengan teman mereka sendiri. Untuk mengefektifkan pembelajaran yang dilakukan di kelas guru harus menerapkan metode yang menarik, salah satunya dengan menggunakan media pembelajaran yang bervariasi.
Pelajaran IPA pada hakekatnya belajar dengan pendekatan yang meliputi empat unsur utama yaitu sikap, proses, produk,dan aplikasi. Media pembelajaran sangat mendukung dalam proses pembelajaran IPA. Menurut Boove ( Dadang, 2009) media adalah sebuah alat yang mempunyai fungsi menyampaikan pesan. Media pembelajaran secara umum adalah alat bantu proses dalam belajar mengajar. Media pembelajaran dapat dipergunakan untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemampuan atau ketrampilan belajar sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar yang lebih efektif. Macam-macam media pembelajaran yang bisa digunakan antara lain: 1. Teks, 2. Media audio, 3. media visual, 4. Media priyeksi gerak, 5. Benda-benda tiruan, 6. Manusia.
Media pembelajaran benda-benda tiruan atau alat peraga,dapat digunakan untuk materi suhu dan perubahannya pada pembelajaran IPA di SMP Negeri 3 Gubug terutama pada KD. 3.4 kelas VII semester 1 kurikulum 2013. Diperlukan media untuk memudahkan memahami konsep suhu.
Media pembelajaran yang digunakan pada materi suhu dan perubahannya berupa alat yang dapat menunjukan nilai suhu yaitu termometer. Langkah kegiatan yang dilakukan adalah sebagai berikut 1.) mencelupkan termometer ke dalam bejana yang berisi es sedang melebur, 2.) mengamati suhu pada pipa termometer setelah raksa berhenti bergerak, 3) mencelupkan termometer ke dalam bejana yang berisi air yang mendidih, 4.) mengamati suhu pada pipa termometer, 5) menyimpulkan hasil kegiatan.
Berdasarkan hasil penelitian dihasilkan penggunaan media pembelajaran sangat efektif dalam pembejaran IPA. Para siswa terlihat lebih bersemangat dan antusias dalam pembelajaran dan hasil belajar siswa meningkat.
Harapan ke depannya dengan penggunaan media dalam pembelajaran dapat membuat siswa lebih kreatif di sekolah maupun dalam kehidupan bermasyarakat sehingga dalam kehidupan sehari-hari siswa menjadi pribadi yang kreatif sehingga diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja sendiri
Diyah mawarni, S.Pd
Guru IPA SMP Negeri 3 Gubug kabupaten Grobogan