Media pembelajaran PosNet MaMa adalah sebuah media pembelajaran bergambar atau poster yang dilengkapi dengan kartu-kartu bermagnet. Sehingga dengan menggunakan media ini siswa dapat berperan serta secara aktif memasangkan kartu-kartu bermagnet dengan gambar poster yang sesuai. poster merupakan penggambaran yang ditunjukkan sebagai pemberitahuan, peringatan, maupun penggugah selera yang biasanya berisi gambar-gambar. Poster adalah sebagai kombinasi visual dari rancangan yang kuat, dengan warna, dan pesan dengan maksud untuk menangkap perhatian orang yang lewat tetapi cukup lama menanamkan perhatian orang yang lewat tetapi cukup lama menanamkan gagasan yang berarti di dalam ingatannya. Mengingat begitu bermanfaatnya poster ditambah dengan kartu bermagnet yang dapat di pindah-pindah oleh siswa, akan menjadikan pembelajaran IPA begitu menyenangkan dan bermakna bagi siswa. Sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Tujuan dari penyusunan media pembelajaran “PosNet MaMa” antara lain sebagai berikut.Untuk memberikan alternatif pilihan penggunan media pembelajaran bagi guru dalam menyampaikan materi IPA.Untuk meningkatkan hasil belajar dan peran serta siswa dalam embelajaran IPA.
Adapun manfaat yang dapat diperoleh dari penyusunan media pembelajaran “PosNet MaMa” antara lain sebagai berikut. Bagi Sekolah, dengan penyusunan media pembelajaran “PosNet MaMa” dapat memberikan sumbangan pengembangan media pembelajaran di lingkungan SMP Negeri 4 Geyer.
Dengan penyusunan media pembelajaran “PosNet MaMa” dapat memberikan alternatif penggunaan media pembelajaran bagi guru, khususnya bagi guru IPA.Bagi Siswa, dengan penyusunan media pembelajaran “PosNet MaMa” dapat meningkatkan motivasi belajar siswa yang pada akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar siswa khususnya pada pembelajaran IPA. Media pembelajaran PosNet MaMa pada dasarnya sangat mudah digunakan oleh siapa saja, yaitu cukup memasangkan kartu magnet dengan tanda panah yang ada di gambar/poster.
Adapun langkah detailnya sebagai berikut. Acak terlebih dahulu kartu magnet dan tempel di bawah gambar poster. Minta siswa untuk menempatkan kartu magnet tersebut sesuai dengan tanda panah pada gambar/poster sehingga memiliki hubungan yang benar (make a match). Media pembelajaran PosNet.MaMa pada hakikatnya sangat cocok digunakan sebagai bahan evaluasi kemampuan siswa terhadap materi yang telah dipelajari. Media ini bisa digunakan secara individu maupun kelompok.
Adapun salah satu implementasi penggunaan media ini dalam pembelajaran adalah sebagai berikut. Bagi siswa dalam kelompok kecil yang terdiri dari 5 sampai 6 anak perkelompok. Bagikan media PosNet MaMa pada tiap kelompok, dan minta tiap kelompok mendiskusikan pasangan yang tepat antara kartu magnet dengan tanda panah pada gambar/poster. Minta perwakilan siswa untuk mempresentasikannya di depan kelas, kelompok lain diminta memberikan tanggapan dan masukan dengan bimbingan guru.Sebagai evaluasi akhir panggil masing-masing perwakilan kelompok maju kedepan, minta mereka memasangkan kartu magnet dan gambar/poster yang telah diberi tanda anak panah. Beri penilaian masing-masing dengan bobot berbeda sesuai kebenaran dan kecepatan masing-masing dalam mengerjakannya. Ulangi langkah berikut hingga semua siswa dalam kelompok mendapatkan giliran. Kelompok yang mendapatkan nilai tertinggi berhak mendaparkan hadiah dari guru.
Berdasarkan observasi penggunaan media PosNet MaMa pada pembelajaran IPA di SMP Negeri 4 Geyer, memberikan dampak pada kualitas pembelajaran IPA sebagai berikut. Siswa tampak lebih aktif dalam proses pembelajaran. Siswa memiliki keberanian dalam pembelajaran Dengan penggunaan media Posnet Mama dalam pembelajaran IPA juga berdampak pada meningkatnya keberanian siswa dalam pembelajaran Jika pada tatap muka sebelumnya siswa sulit sekali diminta maju ke depan, namun dalam penggunaan media PosNet MaMa siswa tampak antusias dan tidak sabar untuk maju kedepan.
Pembelajaran lebih kondusif sepanjang pembelajaran IPA dengan media Posnet Mama, kondisi kelas tampak lebih kondusif, karena siswa penasaran mencari pasangan kartu dengan nomor organ pada poster. Siswa tampak asyik dengan kegiatan kelompok dan evaluasi mandiri. Tidak tampak adanya siswa yang gaduh dengan aktifitas di luar kegiatan pembelajaran. Sehingga tujuan pembelajaran dapat tersampaikan dengan baik.
OLEH :
SUYANTO, S.Pd.
GURU IPA SMP NEGERI 4 GEYER
KAB. GROBOGAN