CD Moving Tournament Menggunakan Media CD Bekas Tingkatkan Logical Computational Thinking Skill Pada Logika Sorting

Suryadi

Pemahaman logika pada peserta didik harus diasah sesuai dengan tingkat pemikiran dan kedewasaan mereka. Pemahaman logika peserta didik sejalan dengan umur mereka. Peserta didik tingkat SD tingkat pemahaman logikanya akan berbeda dengan siswa SMP atau SMA, bahkan bila dibandingkan dengan logika berpikir orang dewasa. Hal ini sejalan dengan pengertian logika, yaitu ilmu pengetahuan dan kecakapan untuk berpikir lurus atau tepat (Alex Lanur, 1983, 7) atau ilmu dan kecakapan menalar, berpikir dengan tepat (Poespoprojo, 2011: 13).

Pemahaman logika bagi peserta didik di SMP Negeri 2 Purworejo masih rendah. Hal ini berdasarkan fakta pada hasil keikutsertaan lomba Tantangan Berpikir Komputasional (Computational Thinking Challenge) yang diselenggarakan bebras.or.id dengan tajuk bebras challenge yang diikuti siswa SMP Negeri 2 Purworejo sejak 2018 sampai dengan sekarang. Sementara itu KKM Mata Pelajaran TIK adalah 80. Dari data hasil pre test diperoleh data bahwa nilai terkecil adalah 30, nilai terbesar adalah 80, rata-rata nilai adalah 59,53. Jumlah siswa di bawah KKM adalah 28, dan jumlah siswa di atas KKM adalah 4. Pemahaman siswa terhadap cara berpikir komputasional khususnya pada logika, dikhususkan lagi pada logika sorting harus ditingkatkan.

Baca juga:  Gunakan Metode Eksperimen Untuk Tingkatkan Prestasi IPA

Berdasarkan pengertian logika menurut Poespoprojo di atas, logika bukanlah sebuah teori, tetapi keterampilan atau kemampuan untuk menerapkan hukum-hukum (teori) dalam praktik. Sementara itu, logika pada komputer adalah logika benar dan salah atau 0 dan 1. Gravemeijer (1990:90) menyatakan bahwa salah satu prinsip RME (Realistic Mathematics Education) adalah Selft Developed Models, yaitu menjembatani dari situasi real ke situasi abstrak. Hal ini juga didukung oleh Treffers dalam Suharta (2001:3-5) yang menyatakan bahwa peran self developed models merupakan jembatan bagi siswa dari situasi konkret ke situasi abstrak atau dari situasi informal ke situasi formal. Demikian pula dengan Aisyah (2007) yang menyatakan bahwa dunia abstrak dan nyata harus dijembatani oleh model, model ini dapat berupa alat peraga yang dibuat dari bahan-bahan yang ada di sekitar siswa.

Baca juga:  “SDM” Tingkatkan Minat Belajar Matematika SMK

Sorting atau pengurutan yang dilakukan komputer terhadap serangkaian angka adalah sesuatu yang abstrak. Siswa tidak dapat mengetahui proses apa yang sebenarnya dilakukan oleh komputer di balik itu. Oleh karena itulah, penulis mencoba membuat sesuatu yang abstrak ini dijelaskan menggunakan cara yang real pada pembelajaran. Alat peraga yang digunakan adalah CD (Compaq Disk) bekas, spanduk bekas dan nomor dari kalender bekas. Untuk meningkatkan pemahaman dan mendorong siswa mempelajari materi sorting dengan baik, dibuat kegiatan “Logical Computational Thinking Skill CD Moving Tournament” di dalam kelas. Pada kegiatan ini siswa dibagi menjadi dua sesi, masing-masing sesi terdiri dari 4 kelompok, setiap kelompok terdiri dari 4 siswa. Pada sesi 1 dan sesi 2, masing-masing kelompok berlomba melakukan sorting dengan metode yang diminta guru. Kelompok paling cepat merupakan pemenang.

iklan
Baca juga:  Kembangkan Berpikir Sains di Daerah Pedalaman

Setelah melakukan kegiatan ini, siswa melaksanakan post test. Pada post test diperoleh data bahwa nilai terkecil adalah 80, nilai terbesar adalah 95, rata-rata nilai adalah 87,97, jumlah siswa di bawah KKM adalah 0, dan jumlah siswa di atas KKM adalah 32. Dengan demikian dapat dijelaskan bahwa dari 32 siswa hanya empat siswa (12,5%) yang lulus pretes, sedangkan sisanya 28 siswa (87,5%) tidak lulus. Setelah dilakukan pembelajaran dengan kegiatan “CD Moving Tournament” kemudian dilakukan post test hasilnya adalah 100% tuntas KKM. Walaupun masih ada delapan siswa yang nilainya hanya sama dengan KKM. Simpulan dari kegiatan “CD Moving Tournament” adalah meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi logika sorting.

 

Oleh

Suryadi

Guru SMP Negeri 2 Purworejo

iklan