JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Puluhan guru bahasa Jawa dari jenjang SMP baik negeri maupun swasta mengikuti pelatihan peningkatan kompetensi guru di Aula Ganesha Dinas Pendidikan Kota Salatiga,Rabu(9/10).
Kegiatan dibuka oleh Kadisdik Nunuk Dartini,S.Pd,M.Pd.Selain itu juga hadir Kasi SMP handayani,S.Pd,M.Pd,PJMP Mapel Widodo dan narasumber serta peserta.
Pada kesempatan tersebut kadinas berpesan agar guru bahasa Jawa tidak kalah dengan guru mapel lain.Guru bahasa Jawa harus meningkatkan kompetensinya.
“Saya berharap guru bahasa Jawa ini memiliki kompetensi seperti guru mapel lain.Maka perlu pelatihan termasuk dalam memahami kurikulum merdeka ini “ucapnya.
Sementara itu narasumber pertama Nuryanta,S.Pd M.Pd menyampaikan materi media dan model pembelajaran bahasa Jawa.Menurutnya banyak media yang saat ini dapat digunakan oleh guru.Media tersebut antara lain video,audio,gambar,teks dan sebagainya.
Lebih lanjut Nuryanta juga membeberkan model pembelajaran.Guru menurutnya wajib menerapkan model.Sesuai dengan perkembangan zaman maka model inovatif layak digunakan agar pembelajaran bermakna bagi siswa.
Sementara itu narasumber kedua Tukijo,S.Pd,M.Pd memaparkan materi teknik menyusun modul ajar dan perencanaan asesmen.
Selama kegiatan berlangsung para peserta tampak antusias dan interaktif.Pertanyaan seputar modul ajar cukup memantik para peserta.
Sementara itu kasi SMP Handayani,S.Pd M.Pd menjelaskan para melalui pelatihan ini para guru bahasa Jawa dapat meningkat kompetensinya.Ia juga menambahkan dinas pendidikan Salatiga ke depan sudah menyiapkan komunitas belajar semua mapel.(Jan)
