JATENGPOS.CO.ID, – Hari ulang tahun kemerdekaan republik Indonesia yang ke 73 telah diperingati oleh semua rakyat Indonesia.Berkumandang lagu-lagu nasional yang memberikan rasa mantap terhadap rakyat dan masyarakat dengan rasa patriotis yang tinggi. Masyarakat di Indonesia berhalusinasi kembali mengingat tempo dulu alangkah sakitnya perasaan bangsa Indonesia dari siksaan dan cengkeraman penjajah Anak-anak remaja era now lebih asyik dengan lagu-lagu nasional beraktivitas dalam peringatan hari ulang tahun kemerdekaan yang ke- 73.
Saat inilah para siswa sebagai penguatan karakter di dalam pembelaan terhadap negara, Belaian dan kasih sayang dari para pendidik memberi dorongan agar siswa tetap mengerti terhadap rasa  bela negara penguatan pendidikan moral (moral education) atau pendidikan karakteristis dalam kontak sekarang relevan untuk mengatasi krisis moral yang sedang melanda di negara.Krisis tersebut antara lain berupa peningkatan pergaulan bebas, kejahatan terhadap teman, penculikan remaja, miras, penyalahgunaan obat terlarang,   serta merusak hak milik orang lain yang sering terjadi pada masyarakat. Maraknya kekerasan anak di usia remaja, oleh sebab itu betapa pentingnya pendidikan karakter, Lickona mengatakan berkaitan dengan konsep moral dan sikap moral (moral feeling), dan perilaku moral (moral behavior). Berdasarkan ketiga komponen dapat dinyatakan bahwa karakter yang baik di dukung oleh pengetahuan tentang kebaikan,keinginan untuk berbuat baik, sesuai dengan norma agama maupun tatanan sosial masyarakat.
           Peringatan hari kemerdekaan merupakan salah satu solusi untuk meningkatkan pendidikan karakter khususnya bagi peserta didik sekolah. Hal tersebut baik digunakan atau diterapkan di semua jenjang pendidikan dasar dan tinggi.
Dari kegiatan itulah sebagai awal pendidikan penguatan karakter secara bersama-sama yang ada disekolah-sekolah. Dalam hal meningkatan kegiatan sosial menggalang moral dan meningkatkan dalam penguatan pendidikan karakter di lingkungan sekolah peserta didik mampu menghargai para pahlawan yang telah gugur mendahului kita  juga akan mengerti jerih payah yang dilakukan oleh para pahlawan.  Berawal hal ini peserta didik berusaha
Semaksimal untuk berbuat yang terpuji .
           Para pendidik bersama orang  tua mari kita sempatkan waktu yang tersisa untuk mendampingi anak-anak kita. Kita ciptakan bahagia ,rukun ,saling menghormati ,teposeliro,antaramuda pada orang tua atau sebaliknya dari orang tua ke anak untuk menumpahkan rasa kasih sayangnya secara penuh ..Dengan demikian mereka merasa terlindungi dan mampu menompang serta dapat kita rangkul demi terlaksana pembelajaran  dan tercapai yang menjadi harapan kita,(guru, orang tua,bangsa dan negara). Akhirnya dapat disimpulkan bahwa kunci utama dalam pembelajaran karakter adalah pendidik, orang tua serta lingkungan.
Dra. Sri Nurhayati
    SMP N I Kradenan