Linjamsos DinsosP2PA Kabupaten Demak dirikan Tenda Keluarga untuk Korban Kebakaran Rumah di Desa Menur Kecamatan Mranggen


JATENGPOS.CO.ID,  DEMAK – Kebakaran memang bencana yang bisa membuat kita kehilangan harta benda dalam sekejap. Untuk itulah pemerintah daerah Kabupaten Demak untuk tidak henti-hentinya menghimbau kepada masyarakat luas untuk selalu waspada akan bahaya kebakaran, baik itu disebabkan oleh alam ataupun karena kelalaian manusia itu sendiri seperti konslet, atau hal lainnya.

Salah satu yang menjadi korban kebakaran adalah Suripah warga Dukuh Semen Desa Menur RT.05/RW.04 Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak. Rumahnya terbakar habis akibat ledakan petasan yang dilakukan oleh tetangganya sendiri pada malam lebaran lalu.

Petasan jenis sreng dor meluncur ke rumah yang ditinggali korban dan selanjutnya memantik nyala api yang akhirnya menghanguskan rumahnya hingga rata dengan tanah.

Baca juga:  Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (Phbs) Dan Pola Asuh Anak Tahun 2022

Menggapi masalah ini pada hari Selasa 3 Mei 2022 kemarinPukul 15.45 WIB, Haryono selaku Sub Koordinator Perlindungan Sosial Korban Bencana pada Bidang Linjamsos Dinsos P2PA Kabupaten Demak, dengan didampingi Pelaksana Linjamsos dan Relawan Tagana Kabupaten Demak yang terdiri dari M. Abdul Aziz, Rozikin, Masmuah dan Ali Mustofa melaksanakan pendirian tenda keluarga untuk keluarga Ibu Suripah yang beralamatkan di Dukuh Semen Desa Menur RT.05/RW.04 Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak.

iklan

“Kami dari Bidang Linjamsos Dinsos P2PA Kabupaten Demak, memberikan bantuan kepada bu Suripah warga Dukuh Semen Desa Menur Mranggen yang rumahnya terbakar dikarenakan ledakan petasan, pada hari Minggu 1 Mei 2022 atau saat malam takbiran sekitar pukul 22.40 WIB,” jelas Haryono.

Baca juga:  Wirendra Ajari Petani Bikin Pupuk

“Pada saat itu Ibu Suripah sedang tidur malam, datang petasan ses dari arah barat menuju kamar rumahnya mengakibatkan kasur yang ada dikamarnya terbakar dan menyambar rumah yang terbuat dari kayu terbakar dengan cepat, rumah terbakar habis 100% rata dengan tanah. Maksud dan tujuan pendirian tenda keluarga tersebut untuk hunian sementara sebelum rumahnya dibangun kembali,” pungkasnya. (*)

iklan