Menyikapi Kenakalan Remaja Zaman Now

Dra. Sri Lestari SMP N 3 Kradenan
Dra. Sri Lestari SMP N 3 Kradenan

JATENGPOS.CO.ID – Masa remaja adalah masa yang sangat menentukan karena pada masa ini anak-anak mengalami perubahan baik pada psikis dan fisiknya. Perubahan kejiwaan menimbulkan kebingungan dikalangan remaja. Sehingga orang barat menyebutnya periode “strum und drung “. Sebab jiwa dan emosinya bergejolak, sehingga mudah melanggar aturan dan norma – norma sosial yang berlaku dikalangan masyarakat.

Masa remaja adalah sebagai masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masa dewasa, yaitu saat-saat dimana anak tidak mau diperlakukan sebagai anak lagi tetapi dari segi fisiknya belum dapat dikatakan sebagai orang dewasa, hal inilah yang menimbulkan kesimpang siuran terhadap nilai-nilai moral dan sosial, sehingga timbul rasa bingung, ragu-ragu, karena perkembangan kejiwaan yang mengalami masa transisi ini kondisi emosi para remaja belum stabil, sehingga sering timbul permasalahan.

Beberapa permasalahan yang timbul sebenarnya merupakan permasalahan yang wajar dan normal selama remaja mampu mengatasinya dengan baik.

Baca juga:  Tingkatkan Pemahaman Geometri dengan Wingeom

Perubahan yang terjadi pada masa remaja yaitu terjadinya perubahan fisik pada remaja membawa dampak terhadap perilaku remaja yang bersangkutan diantaranya adalah muncul perasaan canggung pada saat bergaul, mulai aktifnya kelenjar didalam tubuh yang berkaitan dengan kulit, menimbulkan permasalahan dalam bentuk pertumbuhan jerawat di wajah, perubahan suara, dan lain lain.

iklan

Peranan orang tua dalam keluarga sangatlah besar dalam menjaga anak-anak yang mulai memasuki masa remaja. Terutama dalam membantu anak mengatasi dampak perubahan fisik yang terjadi.

Dilihat dari perubahan psikis dapat kita temukan dalam bentuk keadaan emosi yang tidak stabil, perasaan menjadi peka atau sensitif, sikap mental yang agresif, ditunjukkan dalam bentuk suka menentang kepada aturan atau perintah, mulai mencari identitas diri yang ditunjukkan dengan berbagai perilaku, antara lain : senang berkelompok, melakukan hal-hal yang menantang, senang menarik perhatian orang lain dengan melakukan sesuatu yang  menyalahi aturan pada umumnya, misalnya : ngebut dijalan raya, berdandan aneh, mengganggu orang lain hingga memancing keributan, dan sebagainya.

Baca juga:  Guru, Antara Profesi dan Profesional

Kenakalan remaja itu pada awalnya dimulai dari anak pergi dari rumah, kumpul-kumpul dengan temannya, malas belajar, suka merokok, bicaranya kotor, semua itu terjadi karena ada beberapa factor yaitu : anak tidak mendapatkan perhatian dari orang tua, karena orang tua terlalu sibuk, lingkungan masyarakat yang tidak baik, dasar pendidikan agama yang kurang dan tidak membiasakan mengamalkan ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam menyikapi perubahan yang terjadi pada remaja harus dilakukan secara bijaksana antara lain, menanamkan keimanan kepada Tuhan Yang Maha Esa, menjalin komunikasi dengan orang tua, menghindari pengaruh lingkungan yang tidak baik, mengarahkan aktivitas berkelompok dikalangan remaja kearah kegiatan yang positif misalnya menyalurkan hobi ngebut di arena balap montor, menyalurkan hobi berkelahi dengan mengikut sertakan anak dalam klub bela diri, memberikan perhatian dalam bentuk pengawasan dan arahan secara terus menerus sehingga terhindar dari pengaruh negatif.

Baca juga:  Kurikulum Bahasa Jawa Kaum Urban

Untuk menanggulangi agar tidak terjadi kenakalan remaja maka hendaknya dilakukan hal-hal sebagai berikut: orang tua sebagai pemimpin dalam keluarga harus dapat menciptakan kehidupan dalam keluarga yang serasi dan harmoni.

Ayah dan Ibu dapat menjadi contoh yang baik kepada anak anaknya, kepada anak sedini mungkin ditanamkan pendidikan agama dan dibiasakan mengamalkan ajaran ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari, anak harus sering didekati, diarahkan, dan dinasehati agar tidak bergaul dengan teman-teman yang berakhlak tercela.

Mari kita selamatkan dan kita lindungi anak-anak kita dengan benteng yang kokoh dan kuat agar mereka dapat menjadi generasi penerus bangsa yang baik dan berkarakter serta berbudi pekerti luhur yang bias diandalkan untuk memajukan bangsa ini menjadi bangsa yang bermartabat di mata dunia.

Dra. Sri Lestari
SMP N 3 Kradenan
iklan