Meski Tua, Pabrik Es Saripetojo Berani Bersaing

Jajaran Komisi C melihat kinerja operasional Pabrik Es Saripetojo di Slawi, Brebes, Sabtu (11/5/2019). (dok DPRD Prov Jawa Tengah)

JATENGPOS.CO.ID, SLAWI – Komisi C DPRD Jateng mengapresiasi kinerja Pabrik Es Saripetojo, Kabupaten Tegal. Pada tahun anggaran 2018, perusahaan milik Pemprov Jateng itu bisa menyetor pendapatan asli daerah (PAD) Rp 291,3 juta atau 145,6 persen, melampaui rencana bisnis yang ditetapkan.

Anggota Komisi C Yahya Haryoko mengungkapkan hal itu saat memimpin kunjungan kerja komisi ke PE Saripetojo di Lebaksiu, Kabupaten Tegal, Sabtu (11/5/2019).

“Sejujurnya kami (Komisi C) baru tahu ada aset di sini. Meski sudah tua, baik bangunan maupun peralatan mesinnya, tapi masih beroperasi meski tidak full,” jelas politikus Partai Persatuan Pembangunan itu.

iklan

Senada, anggota Komisi C Hasan Asy’ari menambahkan, selain Pos Lalu Lintas Ternak (PLLT) di Tanjung, ujung barat Brebes, ternyata ada aset Pemprov Jateng yang masih beroperasi dan menghasilkan PAD.

Baca juga:  Konsisten Layani Konsumen, Nasmoco Borong Piala

“Komisi C mengapresiasi seluruh pengelolanya, utamanya kejujuran mereka yang jauh dari pengawasan, namun tetap bekerja profesional untuk meraih PAD,” ujar politikus Partai Kebangkitan Bangsa itu.

PE Saripetojo Tegal merupakan salah unit usaha Perusda CMJT dengan kapasitas terpasang 80,25 ton es balok. Didominasi mesin yang sudah tua, kemampuan produksinya tinggal 50 ton per hari selama enam hari kerja dalam sepekan. Perusahaan pelat merah ini memiliki 10 kompetitor pabrik es swasta namun masih bertahan dan menghasilkan PAD.

Menurut Manager Operasional, Suyanto, PE Saripetojo saat ini memiliki tujuh kendaraan untuk transportasi pemasaran dalam kondisi 50%-85% dan sebuah bengkel untuk perbaikan kendaraan maupun mesin pabrik. “Rasanya bangga kami dikunjungi dan disapa Komisi C, ini bisa menyemangati kerja kami ke depan. Terima kasih,” katanya. (fid)

Baca juga:  Halal Bihalal Manajemen dan Karyawan CCAI Semarang Pererat Kolaborasi
iklan