JATENGPOS.CO.ID, BARCELONA – Bek kiri Barcelona Jordi Alba mendapat siulan dan sorakan dari fans tuan rumah selama kemengan mereka atas Real Siciedad di Camp Nou dalam laga pembuka La Liga, dan kini pemain berusia 32 tahun angkat bicara membela dirinya.
Beberapa pekan lalu, Barca membuat keputusan mengejutkan dalam melepas Messi. Ada kendala finansial, Barca tidak bisa merekrut Messi tanpa melanggar peraturan La Liga.
Kabarnya, Messi sudah bersedia menerima pemotongan gaji, tapi Barca tetap tidak bisa memenuhi aturan salary cap La Liga. Muncul pula tudingan miring bahwa para kapten, termasuk Alba, tidak mau menerima pemotongan gaji.
Isu miring inilah yang membuat Alba dikritik habis-habisan. Dia dianggap tidak setia dan tidak mau berkorban demi Messi. Lantas, apa kata Alba?
Alba membantah keras tudingan tersebut. Dia menegaskan bahwa sejak awal dia siap dan mau menerima pemotongan gaji, para kapten lain seperti Gerard Pique dan Sergi Roberto juga siap. Negosiasi para kapten ini terpisah dari negosiasi dengan Messi. Karena itu, tidak ada hubungannya kepergian Messi dengan pemotongan gaji para kapten.
“Selain jadi pemain terbaik sepanjang masa, Leo adalah pemain yang paling mengerti saya. Jadi, bayangkan upaya yang saya lakukan demi dia bertahan. Itu tidak benar [Messi pergi karena para kapten menolak pemotongan gaji]. Kasus Messi terpisah dengan para kapten, itu terjadi hanya antara klub dengan dia,” ujar Alba kepada Marca.
Alba mengaku sudah biasa dengan kritik negatif, tapi dia tidak bisa terima jika kesetiaannya terhadap klub diragukan. Sejak awal, Alba rela melakukan segalanya demi klub.
“Saya tidak bisa mengontrol segala hal yang dikatakan, tapi saya sudah cukup lama berada di sini. Tidak ada hal yang membuat saya terkejut. Jika 10 dari 10 artikel soal Jordi Alba bernada negatif, wajar jika orang-orang menganggap saya negatif. Namun, saya tidak terima jika diragukan,” tutup Alba. (bola/riz)
