JATENGPOS.CO.ID, MANCHESTER – Gelandang bertahan MU, Casemiro, menegaskan keinginannya untuk tetap bertahan di Old Trafford di tengah rumor yang menyebutkan bahwa ia bisa meninggalkan klub dalam waktu dekat.
Dalam wawancara dengan AS, pemain asal Brasil itu mengklarifikasi masa depannya setelah kesulitan mendapatkan tempat utama di bawah asuhan pelatih Ruben Amorim.
Casemiro bergabung dengan MU dari Real Madrid pada 2022 dengan biaya 60 juta pound, tetapi sejak kedatangan Amorim, ia lebih sering duduk di bangku cadangan.
Pemain berusia 32 tahun ini baru kembali tampil dalam pertandingan melawan Tottenham Hotspur di pekan ke-25 Premier League, yang berakhir dengan kekalahan 0-1 untuk MU (16-02-2025).
Kendati situasinya saat ini kurang ideal, Casemiro menegaskan bahwa ia tetap ingin berkontribusi untuk MU. “Saya harus terus melakukan yang terbaik dengan penuh rasa hormat dan profesionalisme,” ujar Casemiro.
“Tentu saja saya ingin bermain lebih banyak. Saya tidak mengenal pemain mana pun yang tidak ingin bermain dan membantu timnya. Saya ingin membantu klub dalam situasi ini. Saya selalu menghormati rekan setim dan staf pelatih,” tambahnya.
Casemiro, yang menerima gaji 350 ribu pound per minggu, juga menambahkan: “Yang paling penting, saya menghormati Manchester United. Saya sangat bersyukur berada di klub ini. Saya masih memiliki kontrak satu setengah tahun lagi, dan saya ingin menyelesaikannya di sini, di Manchester.”
Musim panas lalu, Al Ittihad dikabarkan tertarik untuk mendatangkan Casemiro. Namun, kepindahan tersebut batal karena klub Arab Saudi itu sudah memenuhi kuota pemain asing dan perlu menjual beberapa pemain terlebih dahulu sebelum bisa merekrut bintang baru.
Di sisi lain, MU disebut-sebut siap mendengarkan tawaran untuk Casemiro. Klub ingin mengurangi beban gaji sekaligus mengalokasikan dana untuk memperkuat skuat di bursa transfer mendatang.
Dengan sisa kontrak yang masih cukup panjang, masa depan Casemiro di Old Trafford masih menjadi tanda tanya. Namun, pernyataannya menegaskan bahwa ia tidak berniat pergi dalam waktu dekat.
Performa MU saat ini meresahkan fans karena melalui periode naik turun, juga penurunan drastis di Premier League hingga tim terjerambab di urutan 15 klasemen setelah kalah 12 kali dari 25 laga – catatan terburuk sejak musim 1974-1975.
Perombakkan besar berpotensi terjadi pada musim panas 2025, entah itu MU finish di papan tengah atau papan bawah klasemen. Akan ada pemain-pemain yang pergi, bertahan, atau dijual untuk merekrut pemain baru karena Amorim menuturkan baru ini, klub harus menjual terlebih dahulu sebelum merekrut pemain baru. (bol/riz)
Patuhi Kontrak Sampai 2026
