JATENGPOS.CO.ID, Masa Pandemi semakin tidak jelas kapan berakhirnya. Pemerintah juga malah menambah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang seharusnya berakhir tanggal 2 Agustus 2021 sekarang menjadi tanggal 9 Agustus 2021. Pembelajaran tatap muka yang seharusnya bisa dilaksanakan harus tertunda kembali demi pentingnya menjaga kesehatan dan keselamatan masyarakat. Banyak kalangan guru merasa tidak nyaman karena pembelajaran daring berlarut-larut. Bukannya guru tidak mampu mengajar secara daring. Tetapi kenyataan di lapangan pembelajaran secara daring tidak maksimal seperti tatap muka. Hal ini juga di keluhkan oleh guru SDN 1 Trompo Kecamatan Kendal. Banyak guru menyampaikan kendala yang dihadapi siswa maupun guru. Keterbatasan ekononi orang tua juga menjadi Kendal dalam pembelajaran. Biaya tambahan pembelajaran di rumah menjadi protes dari beberapa wali murid bagi guru. Masukan dari guru ini menjadi bahan pemikiran yang terbaik bagi kepala sekolah selaku pemimpin di SD Negeri 1 Trompo Kecamatan Kendal. Kepala sekolah memberikan motivasi kepada semua guru untuk tetap mematuhi aturan pemerintah.
Memang diakui di lapangan bahwa kegiatan pembelajaran melalui daring sangat sulit untuk diterapkan di desa. Banyak kendala yang muncul selama ini. Keterbatasan sebenarnya terjadi kepada guru juga. Keterbatasan kempuan dalam IT juga dikeluhkan guru. Banyak juga tugas siswa yang tidak terkirim karena kuota habis. Sebagai kepala sekolah perlu memotivasi para guru untuk tetap semangat menyampaikan materi pembelajaran selama pandemic ini. Kepala sekolah sela memberikan semangat dengan segala cara, baik secara moral.
Menurut Sardiman (2011: 73) “Motivasi berpangkal dari kata “motif” yang diartikan daya penggerak yang ada di dalam diri seseorang untuk melakukan aktivitas-aktivitas tertentu demi tercapainya suatu tujuan”. Sudarwan Danim (2011: 121) menyatakan bahwa istilah motivasi guru paling tidak memuat enam unsur esensial. Pertama,tujuan yang ingin dicapai dalam proses pembelajaran. Kedua, spirit atau obsesi pribadi untuk mencapai tujuan. Ketiga, kemauan tiada henti untuk mewujudkan cita-cita dan harapan atas capaian tingkat tinggi. Keempat, ketiadaan putus asa atau berhenti sebelum tujuannya tercapai. Kelima, spirit untuk mengembangkan diri. Keenam, aneka proses kreatif, inovasi, dan alternatif
Mengingat pentingnya motivasi bagi guru, maka kepala sekolah harus mampu merancang motivasi apa asaja yang harus diberikan kepada guru. Motivasi yang diberikan kepala sekolah bagi guru adalah sebagai beriku: 1) Kepala sekolah mengumpulkan semua guru untuk bermusyawarah untuk menghadapi situasi pembelajaran di masa pandemic; 2) Kepala sekolah memberi kesempatan kepada semua guru untuk menyampaikan permasalahan ataupun kesulitan yang dihadapi guru; 3) Kepala sekolah memberikan solusi bagi guru yang mengalami kesulitan dalam IT dengan cara membantu mengoperasikan media daring yang akan digunakan guru. Kepala sekolah menunjuk operator sekolah untuk membantu guru bila mengalami kesulitan ketika kepala sekolah tidak bisa membantu karena tugas dinas; 4) Mengajak para guru untuk refresing sekedar menghilangkan penat kerja.
Setelah kepala sekolah memberikan motivasi kepada guru, sekarang guru tidak banyak mengeluh lagi. Bila mengalami kesulitan masalah IT guru bisa meminta bantuan kepada operator. Tugas yang diberikan siswa juga lebih mudah melalui WhatsApp group. Guru kadang mengirim video pembelajaran yang diambil dari mendownload materi sesuai tema. SGuru berterima kasih kepada kepala sekolah yang sudah membantu kesulitan para guru.
Wiyati, S.Pd.SD.
Kepala SD Negeri 1 Trompo Kecamatan Kendal
