Pendidikan Nasional bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap/kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan perlu dilakukan secara menyeluruh meliputi aspek pengetahuan, keterampilan,sikap dan nilai-nilai. Pengembangan aspek-aspek tersebut dilakukan untuk meningkatkan dan mengembangkan kecakapan hidup melalui seperangkat kompetensi, agar siswa dapat menyesuaikan diri, dan berhasil di masa mendatang.Perubahan metode pembelajaran dari metode ceramah yang menekankan siswa belajar menghafal dan kurang mengacu pada timbulnya pengertian suatu konsep, cenderung siswa menjadi pasif tanpa diberi kesempatan untuk menemukan sendiri tentang apa yang diajarkan.
Pemilihan metode dalam suatu pembelajaran sangat penting sekali untuk mencapai suatu tujuan pembelajaran yang berhasil. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk meningkatkan hasil belajar adalah metode diskusi kelompok. Menurut Abu Ahmadi (1997:57) Diskusi adalah suatu kegiatan kelompok dalam memecahkan masalah untuk mengambil kesimpulan. Metode diskusi merupakan suatu metode pembelajaran yang mana guru memberi suatu persoalan (masalah) kepada siswa dan para siswa diberi kesempatan secara bersama-sama untuk memecahkan masalah itu dengan teman-temannya.Pemilihan metode diskusi kelompok didasarkan pada pemikiran bahwa metode diskusi kelompok adalah metode yang menanamkan dan mengembangkan keberanian untuk mengemukakan pendapat dan melatih diri untuk menemukan kesepakatan pendapat melalui musyawarah. Metode ini mampu memberikan suasana kelas yang lebih hidup dan komunikatif.Salah satu pendekatan yang sering digunakan untuk menyampaikan materi kepada siswa adalah dengan menggunakan metode diskusi kelompok sesering mungkin dalam proses pembelajaran.
Diskusi selalu diarahkan kepada pemecahan masalah yang menimbulkan berbagai macarn pendapat dan akhirnya diambil suatu kesimpulan yang dapat diterima oleh anggota dalam kelompoknya. Dengan melaksanakan metode diskusi maka suasana kelas akan menjadi semakin hidup, setiap siswa diharapkan ikut berpartisipasi secara aktif. Mereka diberi kesemÂpatan untuk mengemukakan pendapat, mempertahankan pendapat, bahkan dapat menyangkal pendapat orang lain,ataupun mengajukan usul-usul, dan saran-saran dalam rangka pemecahan masalah.Dalam diskusi, peranan guru hanya sebagai pengatur dan penunjuk jalan dalam pelaksanaan diskusi,Sedangkan, pemecahan masalah diserahkan kepada semua siswa.Agar metode diskusi dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan maka guru harus memperhatikan bebeÂrapa hal, yaitu Menentukan masalah (topik) sesuai kemampuan berpikir siswa, Mengemukakan masalah dengan memberi cara pemecahannya dan menjelaskan hasil apa yang ingin dicapai dalam diskusi, Membentuk kelompok dan memilih ketua,penulis, mengatur tempat duduk, menjelaskan tata tertib dan lain–lainnya.Dari beberapa metode pembelajaran diskusi kelompok, diketahui bahwa diskusi kelompok memiliki beberapa kelebihan antara lain : Memberi kesempatan kepada setiap siswa untuk mengembangkan kemampuan memecahkan masalah, Mengembangkan sikap sosial dan semangat bergotong-royong dalam kehidupan, Mendinamiskan kegiatan kelompok dalam belajar sehingga tiap anggota merasa bagian kelompok yang bertanggung jawab dan mampu menghargai pendapat orang lain, Melatih siswa untuk berani menyampaikan / menyuarakan pendapatnya dan sekaligus Mengembangkan kemampuan kepemimpinan siswa.
Dengan melatih diskusi kelompok dalam pembelajaran diharapkan siswa mampu menghasilkan suatu kegiatan belajar berkualitas dan dapat meningkatkan kemampuan kognitif, afektif, dan psikomotor serta memahami konsep materi demi tercapainya tujuan pembelajaran. Dengan demikian pemilihan jenis metode diskusi harus disesuaikan dengan kondisi lingkungan sekolah demi mencapai suatu tujuan pembelajaran yang baik.Secara keseluruhan, metode diskusi kelompok ini sangat penting dan dapat memberikan manfaat yang baik bagi pelajar dan harus diperkenalkan sejak dini agar siswa memiliki kemampuan berpendapat dan mampu menghargai pendapat orang lain.
Oleh SRI ATMADI,S.Pd.
SMP NEGERI 1 MOGA
