Perhumas Indicators Diharapkan Sumbang Kontribusi UU Kehumasan

DILUNCURKAN : Simbol Gunungan menandani acara peluncuran Perhumas Indicators dalam Konvensi Humas Indonesia (KHI) di Kota Semarang, Sabtu (2/9). Foto : Rita H

JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia (Perhumas) menggelar Konvensi Humas Indonesia (KHI) di Kota Semarang, Sabtu (2/9). Kegiatan tersebut diikuti humas baik pemerintah, swasta maupun BUMN dari sejumlah daerah.
Perhumas mengumumkan peluncuran hasil survey Perhumas Indicators, sebuah inovasi yang akan memberikan dampak positif bagi praktisi kehumasan dan komunikasi di Indonesia. Bersamaan kegiatan Konvensi Humas Indonesia (KHI) di Semarang, Jawa Tengah.

“Dengan Perhumas Indicators, kami mengambil langkah penting dalam mengukur tingkat kepercayaan publik terhadap perusahaan swasta, BUMN, pemerintah, lembaga, serta tokoh publik di Indonesia. Hasil riset komunikasi ini sebagai penentu keberhasilan keberlanjutan bisnis masa depan,” kata Ketua Umum Perhumas, Boy Kelana Soebroto, MCIPR.

Baca juga:  Paguyuban Pedagang Bakso Komitmen Dukung Berlian di Karanganyar

Perhumas Indicators merupakan langkah pertama dalam upaya untuk memberikan panduan bagi praktisi kehumasan di seluruh Indonesia.

Organisasi ini berharap riset yang dilakukan akan memberikan kontribusi penting dalam merancang undang-undang kehumasan, serta menjadikan aspek komunikasi sebagai faktor utama dalam kesuksesan suatu organisasi atau perusahaan di masa mendatang.

iklan

“Pada setiap konvensi Perhumas memberikan apresiasi atau anugrah kepada Humas, PR yang memiliki proyek menarik. Kami meluncurkan Perhumas Indicators juga untuk melihat tingkat kepercayaan terhadap publik apakah terhadap fungsi kehumasan baik itu dalam sektor Pemerintah, BUMN ataupun organisasi lain,” ujarnya di sela kegiatan.

Setelah kegiatan ini, pihaknya akan memberikan rekomendasi dan acuan agar tugas kehumasan bisa selaras meski memiliki tujuan yang sama. Dirinya mengklaim jika citra perusahaan bisa baik karena fungsi kehumasan.

Baca juga:  Trans Semarang Catat Pendapatan Rp86 Juta/Hari

Dewan Penasehat Perhumas yang juga menjabat di Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo, Usman Kansong mendorong agar setiap insan humas bisa melakukan inovasi dan terobosan. Terutama kehumasan di lemabaga pemerintah yang acap kali tertinggal dari industri swasta.

“Saya berharap di masa depan ada terobosan baru ada beberapa teman organasi kehumasan macam-macam ini sempat muncul gagasan pembentukan Dewan Humas yang bisa mempersatukan,” terangnya. (rit/bis)

iklan