Pembelajaran merupakan kegiatan guru secara terprogram dalam desain instruksional, untuk membuat siswa belajar aktif, yang menekankan pada penyediaan sumber belajar. Mendesain pembelajaran yang menyenangkan menjadi rencana pembelajaran yang paling ditargetkan. Melalui pembelajaran menyenangkan siswa mampu menyerap informasi pengetahuan secara suka cita dan bersemangat dalam menggali pengetahuan dan ketrampilan dari suatu materi yang diajarkan oleh guru. Meskipun pada penerapannya tidak selalu lancar sebagaimana yang dialami penulis pada kelas VI di SD Negeri 03 Semingkir Kecamatan Randudongkal Kabupaten Pemalang masih terdapat siswa yang kesulitan memahami materi pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam. Kondisi itu menjadi kajian penulis untuk menerapkan suatu pembelajaran yang mengasyikan yang mampu membuat siswa lebih bersemangat dalam menggali pengetahuan. Penulis menerapkan metode picture and picture pada materi Qadha dan Qadar. Tujuan dari pembelajaran materi ini siswa dapat menerapkan keimanan qadha dan qadar dalam kehidupan sehari hari.
           Menurut Agus Suprijono (2009:110) Model pembelajaran Picture and Picture adalah metode belajar yang menggunakan gambar dipasangkan atau diurutkan menjadi urutan logis. Pembelajaran ini memiliki ciri Aktif, Inovatif, Kreatif, dan Menyenangkan. Model Pembelajaran apapun yang digunakan selalu menekankan aktifnya peserta didik dalam setiap proses pembelajaran. Inovatif setiap pembelajaran harus memberikan sesuatu yang baru, berbeda dan selalu menarik minat peserta didik. Dan Kreatif, setiap pembelajarnya harus menimbulkan minat kepada peserta didik untuk menghasilkan sesuatu atau dapat menyelesaikan suatu masalah dengan menggunakan metoda, teknik atau cara yang dikuasai oleh siswa itu sendiri yang diperoleh dari proses pembelajaran.
           Langkah-langkah dalam Model Pembelajaran Picture and Picture pada pembelajaran materi Qadha dan Qadar sebagai berikut: pertama, guru menyampaikan apersepsi dan memberikan motivasi. Motivasi yang disampaikan harus bersifat membakar semangat siswa untuk giat dalam belajar. Kemudian guru menjelaskan tujuan pembelajaran dan indikator capaian belajar pada materi pembelajaran Qadha dan Qadar.
           Selanjutnya, guru memberikan materi pengantar yang mengarah pada inti materi. Materi pengantar ini bisa dengan menayangkan video yang berkaitan dengan keimanan terhadap qadha dan qadar dan siswa diminta untuk memberikan komentar terhadap film tersebut. Ini suatu awal yang baik. Karena kesuksesan materi pengantar menjadi kesan terbaik siswa. Setelah itu, guru menyediakan gambar-gambar yang berkaitan dengan peristiwa qadha dan qadar yang akan digunakan. Dalam perkembangan selanjutnya sebagai guru dapat memodifikasikan gambar atau mengganti gambar dengan video baik melalui android atau LCD.
           Setelah itu, guru menunjuk siswa secara bergilir untuk mengurutkan atau memasangkan gambar-gambar yang ada. Mana yang termasuk urutan kriteria peristiwa qadha dan qadar. Lalu, guru memberikan pertanyaan mengenai alasan siswa dalam menentukan urutan gambar sebagai peristiwa qadha dan qadar. Indikator keberhasilan pada langkah ini bahwa siswa dapat menjawab dengan benar melalui gambar-gambar yang ditampilkan oleh guru, serta siswa mampu mengurutkan dan menjelaskan dengan baik peristiwa tersebut sebagai qadha dan qadar yang wajib untuk diimani. Terakhir, guru menyampaikan kesimpulan dan melakukan refleksi pembelajaran.
           Penerapan model pembelajaran picture and picture ini penulis menemukan banyak kelebihan diantaranya materi yang diajarkan lebih terarah karena pada awal pembelajaran guru menjelaskan kompetensi yang harus dicapai dan materi secara singkat terlebih dahulu, siswa lebih cepat menangkap materi karena guru menunjukkan gambar-gambar atau video mengenai materi yang dipelajari, dapat meningkat daya nalar atau daya pikir siswa karena siswa disuruh guru untuk menganalisa gambar yang ada, dapat meningkatkan tanggung jawab siswa, sebab guru menanyakan alasan siswa mengurutkan gambar dan pembelajaran lebih berkesan, sebab siswa dapat mengamati langsung gambar yang telah dipersiapkan oleh guru.
Oleh   : Yuni Sulistianingrum, S.Pd.I
Guru PAI SD Negeri 03 Semingkir
 Kecamatan Randudongkal
Kabupaten Pemalang
