JATENGPOS.CO.ID, TEMANGGUNG – Pondok Pesantren Karang Santri di Desa Bandung Gede, Kecamatan Kedu, Kabupaten Temanggung mendapat bantuan pembangunan rumah susun untuk asrama senilai Rp3 miliar.
Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa III Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat M. Mulya Permana di Temanggung, Jumat, mengatakan rumah susun Ponpes Karang Santri akan dibangun dua lantai dengan kapasitas hunian 84 orang.
“Kapasitas lantai I sebanyak 40 orang dan kapasitas lantai II sebanyak 44 orang,” katanya pada peletakan batu pertama pembangunan rumah susun asrama Ponpes Karang Santri.
Ia menuturkan luas bangunan rumah susun keseluruhan 537,31 meter persegi dan pembangunan dijadwalkan 206 hari kalender.
Mulya menyampaikan sesuai peraturan rumah susun perguruan tinggi dan lembaga pendidikan keagamaan berasrama maka pembangunan dilakukan dalam rangka penyediaan fungsi dan hunian dekat dengan perguruan tinggi.
“Di sini posisi rumah susun berdekatan dengan ponpes dan penggunaannya untuk asrama putri,” katanya.
Bupati Temanggung M. Al Khadziq menyampaikan hari ini dilakukan peletakan batu pertama pembangunan rumah susun Ponpes Karang Santri yang dibiayai oleh APBN Kementerian PUPR.
Ia berharap pembangunan rumah susun di lingkungan pondok pesantren ini bisa benar-benar bermanfaat dan memberi berkah untuk keluarga besar Ponpes Karang Santri dan seluruh masyarakat Kabupaten Temanggung.
Pimpinan Ponpes Karang Santri Nurul Yaqin mengharapkan pembangunan rumah susun ini bermanfaat bagi pondok pesantren yang kebetulan asrama untuk putri di ponpes ini masih kurang.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada pemerintah dan kepada Bapak Sudjadi, Anggota Komisi V DPR RI, karena dari aspirasinya pembangunan rumah susun asrama Ponpes Karang Santri bisa diwujudkan,” katanya. (fid/ant)
