JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Puluhan perwakilan sekolah adiwiyata di Kota Semarang mengadakan pelatihan mengelola sampah organik di lingkungan sekolah lewat budidaya maggot di SMPN 31 Semarang. Kegiatan Pengelolaan Sampah Organik Budidaya Maggot dan praktek Pilah Sampah yang difasilitasi Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Semarang ini dalam rangka mendukung Gerakan Peduli Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS). Sejumlah perwakilan dari SD dan SMP adiwiyata hadir pada kegiatan ini diajarkan budidaya maggot sebagai solusi mengatasi persoalan sampah organik di lingkungan sekolah.
Maggot merupakan larva dari jenis lalat Black Soldier Fly (BSF) yang bisa pengurai sampah paling cepat. Ini dapat diaplikasikan di lingkungan sekolah untuk mengolah sampah sisa makanan dan sayuran. Proses budidaya maggot bisa dilakukan dengan cara sederhana. Yakni dengan menyediakan galon bekas sebagai media budidaya, limbah sisa makanan atau sayuran, serta telur lalat sebagai bibit maggot. Melalui upaya ini maka sekolah turut mengurangi produksi sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Sementara (TPS).
Foto : Prast.wd/Jateng Pos
