29.5 C
Semarang
Kamis, 14 Agustus 2025

KPM PKH Menuju Graduasi Mandiri

JATENGPOS.CO.ID,  DEMAK –  Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2), atau yang juga dikenal KPM dengan istilah ‘Sekolah PKH’, adalah kegiatan wajib untuk diikuti seluruh penerima bansos PKH. Dalam P2K2, mereka mendapatkan berbagai materi edukatif, mulai dari pengetahuan tentang kesehatan dan gizi, pengelolaan keuangan keluarga, sampai pengasuhan anak dan pendidikan. Seluruh materi tersebut dituangkan dalam buku pedoman pelaksanaan P2K2.

Jadi, ketika bansos disalurkan, KPM diharapkan dapat mengelola bansos yang diterimanya dengan baik lantaran mereka sudah dibekali kemampuan untuk berdaya dan siap untuk mandiri atau graduasi.

Namun pada saat pandemi seperti sekarang ini, kegiatan berkumpul seperti biasanya tentu sangat dibatasi dan tidak bisa seperti sebelumnya. Para peserta harus benar-benar mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan menggunakan sabun. Bahkan jumlah peserta juga dibatasi untuk menghindari penyebaran covid-19.

Kepala Dinas Sosial P2PA Kabupaten Demak Drs Eko Pringgolaksito mengatakan bahwa pembatasan jumlah peserta terpaksa dilakukan untuk menghindari kerumunan. Selain itu para peserta harus menetapkan protokol kesehatan yang ketat untuk menghindari penularan covud-19.

Baca juga:  Pengusaha Rosok Sukses Mundur dari Peserta PKH

“Pertemuan, yang kini diatur untuk dilakukan secara terbatas itu, hanya menghadirkan 18 perwakilan KPM PKH. Setiap bangku KPM pun diberi jarak satu sama lain dan seluruhnya menggunakan masker. Prokes ketat kami terapkan selama kegiatan berlangsung mengingat saat ini Demak juga dalam zona merah,” terang Eko.

Meski demikian dirinya berharap agar pertemuan ini bisa menghasilkan manfaat kepada warga penerima manfaat yang akan graduasi mandiri, serta dapat mengajak peserta program lainnya untuk turut serta graduasi mandiri.

Sementara itu Korkab PKH Demak 2 Luthfi Chalim,S.Pd.I menjelaskan bahwa pada beberapa waktu lalu, pihaknya melakukan Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) di Pertemuan Kelompok RW 03 Dukuh Curug Desa Margohayu Kecamatan Karangawen. Dalam kegiatan ini, Korkab PKH Demak 2 Luthfi Chalim,S.Pd.I memberikan bimbingan dan arahan kepada KPM untuk selalu memiliki komitmen dalam program PKH dan mendorong KPM agar berdaya menuju graduasi mandiri.

Baca juga:  Yayasan Sosial dan Dakwah Nur Hidayah Santuni Anak-anak Yatim Piatu

“Pada setiap kegiatan P2K2 mereka para penerima PKH selalu kami dorong agar memiliki kemandirian di dalam kehidupannya sehingga kelak bisa mandiri dan akhirnya bisa menuju graduasi mandiri melalui usaha mereka,” terang Luthfi.

Sementara itu, Pendamping Sosial PKH Kecamatan Karangawen Syaiful Hadi,S.Pd yang merupakan pensos Desa Margohayu Kecamatan Karangawen memberikan sosialisasi tentang profiling KPM. Dengan profiling ini akan diketahui klasifikasi keadaan  ekonomi KPM dalam rangka Graduasi. Meski bulan puasa, pertemuan di rumah ibu Amiroh tersebut dihadiri semua anggota kelompok.

“KPM PKH selain mendapatkan bantuan sosial juga diberikan pendampingan untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia keluarga pada bidang pendidikan, kesehatan, perlindungan anak,  kesejahteraan sosial, dan ekonomi. Di samping itu, diberikan juga program komplemen pemberdayaan,” urainya.(*)


TERKINI

Rekomendasi

Lainnya