JATENGPOS.CO.ID, DEMAK – Hasil laut di Demak cukup melimpah. Kondisi demikian dimanfaatkan warga untuk berusaha mendirikan pengasapan ikan. Seperti di Desa Wonosari, Kecamatan Bonang. Salah satu pengusaha ikan asap di kawasan pengasapan ikan Wonosari, Juyamin mengatakan, pihaknya turut membantu Dinas Kelautan dan Perikanan (Dinlutkan) Pemkab Demak untuk memasyarakatkan gemar makan ikan.
Karena itu, salah sata cara yang dilakukan adalah memberikan pelatihan kepada anak anak sekolah atau siswa sekolah luar biasa (SLB) di Demak agar bisa mengolah dan memasak ikan hasil laut tersebut. “Kita latih siswa SLB agar mahir memindang ikan,”katanya. Pelatihan itu diberikan agar keterampilan anak anak SLB meningkat di tengah keterbatasan yang dialami.
Kegiatan pelatihan tersebut selain mengenalkan ikan hasil laut juga membekali mereka supaya bisa menjadi bagian dari masyarakat yang gemar makan ikan. “Kita ajak mengenali jenis ikan hingga kita latih bisa memindang ikan,”katanya. Dengan keterampilan tersebut, diharapkan dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi para siswa SLB tersebut.
“Pembekalan dan pelatihan itu penting bagi anak anak sekolah. Mereka harus tahu bagaimana potensi ikan di Demak ini sangat besar dan bagaimana cara memanfaatkan potensi yang besar itu. salah satunya melalui kegiatan pelatihan memindang ikan ini. Kita kerjasama dengan pihak sekolah terkait. Kita bombing anak anak untuk mindang iwak,”ujarnya. (*)