JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Wakil Ketua DPRD Kota Semarang, Suharsono beserta Dinas Ketahanan Pangan Kota Semarang menggalang kesadaran kolektif seluruh lapisan masyarakat untuk memperkuat ketahanan pangan lokal. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap tren penurunan produksi pangan nasional dan tekanan inflasi yang diprediksi Badan Pangan Dunia (FAO) akan berdampak hingga 2025.
“Langkah menjaga ketahanan dan kualitas pangan hendaknya dimulai dari rumah dengan menanam sayuran yang bermanfaat sehingga membantu ketersediaan pangan”, ungkapnya.
Suharsono menjelaskan bahwa langkah ini dilakukan untuk menjaga stabilitas kebutuhan pangan di Kota Semarang yang terus meningkat tiap tahunnya. Terlebih lagi, kebutuhan pangan Kota Semarang sangat tergantung pada daerah disekitarnya seperti Kendal dan Demak.
Diungkap Suharsono,”Kebutuhan pangan Kota Semarang sangat besar, untuk beras saja kita membutuhkan 410.452 ton/tahun sedangkan buah dan sayur sebesar 83 ton/tahun belum lagi komoditi pangan lainya”,Ungkapnya
Melihat kebutuhan yang besar ini, Politisi PKS ini berharap adanya langkah-langkah terbaik dalam memasok kebutuhan pangan di Kota Semarang.
“Saya mendukung langkah preventif pemerintah dalam berbagai program pangan yang telah dilakukan. Saya berharap masyarakat juga ikut menanam sayuran di rumah sebagai langkah efektif dalam menjaga ketahanan pangan di Kota Semarang” (sgt)
