JATENGPOS. CO. ID, SEMARANG – Sejumlah mahasiswa dari Universitas Negeri Semarang (UNNES) melakukan audiensi dengan Bupati Cilacap, Dr. Syamsul Auliya Rachman, S.STP., M.Si., di Pendopo Kabupaten Cilacap.
Pertemuan ini membahas berbagai isu strategis terkait permasalahan pemuda serta pengembangan program untuk anak muda di wilayah Kabupaten Cilacap.
Perwakilan Mahasiswa Unnes yang juga Ketua BEM Unnes, Kuat Nursiam mengatakan dalam audiensi yang berlangsung hangat dan terbuka tersebut, mahasiswa UNNES menyampaikan sejumlah permasalahan yang dihadapi pemuda. Seperti kurangnya ruang partisipatif, terbatasnya peluang kerja, dan minimnya fasilitas pengembangan bakat dan kreativitas generasi muda.
“Selain menyampaikan permasalahan, mahasiswa juga membawa beberapa usulan program, di antaranya pembentukan youth center, pelatihan kewirausahaan berbasis digital, serta pelaksanaan festival inovasi anak muda sebagai wadah ekspresi dan kolaborasi,” ungkapnya di Semarang, Jumat (22/5).
Secara terpisah, menanggapi aspirasi tersebut, Bupati CilacapDr. Syamsul Auliya Rachman, S.STP., M.Si. menyampaikan apresiasi atas kepedulian mahasiswa terhadap kemajuan generasi muda di daerahnya. Ia menyatakan bahwa pemerintah daerah terbuka terhadap kolaborasi dan siap mendukung inisiatif-inisiatif positif yang digagas oleh pemuda.
“Kami sangat menghargai semangat adik-adik mahasiswa UNNES. Pemuda adalah aset masa depan. Pemkab Cilacap siap memfasilitasi program-program yang membangun dan memberi manfaat jangka panjang,” ujar Bupati Syamsul dalam keterangan tertulis.
Audiensi ini diakhiri dengan komitmen bersama untuk menjalin komunikasi yang berkelanjutan dan membentuk tim koordinasi lintas sektor guna merealisasikan program-program yang telah diusulkan. Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara generasi muda dan pemerintah dalam menciptakan iklim yang mendukung kreativitas, inovasi, dan pemberdayaan pemuda di Kabupaten Cilacap.(akh/jan)
