SIJAJAR Tingkatkan Hasil Belajar Tenis Meja

Aji Nugrahanto P.P.,S.Pd.,M.MPd. Guru SMP Negeri 14 Tegal Kota Tegal
Aji Nugrahanto P.P.,S.Pd.,M.MPd. Guru SMP Negeri 14 Tegal Kota Tegal

Materi permainan tenis meja diberikan dengan harapan dapat menambah kompetensi peserta didik dalam bidang olahraga sekaligus meningkatkan kebugaran jasmani. Akan tetapi hasil belajar teknik dasar pukulan forehand dan backhand permainan tenis meja kelas VIII H SMP Negeri 14 Kota Tegal semester genap tahun pelajaran 2017/2018 belum dapat menghasilkan hasil belajar yang diharapkan, yaitu hasil belajar secara klasikal belum dapat mencapai KKM yang ditetapkan oleh guru. Hasil belajar peserta didik pada materi tenis meja di semester genap adalah rata-rata kelasnya 57, sementara KKM yang ditetapkan dalam materi permainan tenis meja adalah 75. Data tersebut membuktikan bahwa ada masalah dalam KBM materi tenis meja.

Pembelajaran tenis meja dengan menggunakan meja ukuran sesungguhnya menyebabkan kebosanan pada perserta didik karena harus menunggu giliran. Disamping itu banyak waktu terbuang untuk mengambil bola, apabila bola tidak dapat terarah dengan baik/tepat. Adapun permasalahan lainnya yang membuat peserta didik enggan untuk belajar teknik dasar pukulan forehand dan backhand permainan tenis meja adalah sulitnya menepatkan perkenaan bola pada bet. Peserta didik kebanyakan belum bisa memperkiraan saat yang tepat untuk memukul bola, sehingga bola selalu tidak dapat tersentuh bet, dengan kata lain pukulan peserta didik meleset.

Baca juga:  Make A Match Tingkatkan Keaktifan Belajar PPKn

Berdasar pengalaman tersebut maka perlu adanya perubahan dalam mengajar teknik dasar pukulan forehand dan backhand permainan tenis meja, yaitu dengan cara membuat modifikasi sarana dan prasarana permainan tenis meja untuk pembelajaran, dengan cara memanfaatkan meja belajar kelas untuk pembelajaran teknik dasar pukulan forehand dan backhand permainan tenis meja, media ini diakronimkan menjadi SIJAJAR kepanjangan dari modifikasi meja belajar. Sijajar ini menggunakan meja belajar kelas dan ditambahkan lipatan kertas folio berbentuk segitiga yang berfungsi sebagai net. Diharapkan dengan menggunakan media sijajar teknik pukulan dasar forehand dan backhand pada permainan tenis meja dapat ditingkatkan.

Menurut Daeng dan Pipin (2011:105) guru yang cepat dan tanggap terhadap perubahan demi perubahan perbaikan kinerjanya itulah yang dinamakan guru kreatif, inovatif, efektif dan partisipatif serta tanggung jawab dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan sumber daya seperti itu sangat dibutuhkan dalam meningkatkan mutu pendidikan, guru harus mampu membuat alat peraga pembelajaran, mampu memanfaatkan media pembelajaran, mampu secara kreatif memberdayakan potensi yang ada dalam menyiapkan kegiatan belajar mengajar. Hal tersebut diatas selaras dengan pendapat Mulyasa (2013:65) Variasi dalam kegiatan pembelajaran dapat dikelompokkan menjadi empat bagian, yakni gaya mengajar, penggunaan media dan sumber belajar, pola interaksi dan dalam kegiatan. Variasi dalam penggunaan media dan sumber belajar dapat dilakukan dengan cara variasi alat dan bahan yang dapat dilihat, didengar, diraba dan dimanipulasi serta sumber belajar yang ada dilingkungan sekitar.

iklan
Baca juga:  Cara Meningkatkan Minat Belajar Siswa

Penelitian ini menggunakan dua siklus, pada sikus pertama pertemuan pertama peserta didik melakukan pukulan forehand dan backhand selama 5 menit berpasangan diatas Sijajar tanpa melakukan kesalahan, pertemuan kedua perlakuan sama dengan pertemuan pertama akan tetapi durasi lebih lama yaitu 10 menit. Siklus kedua pertemuan pertama peserta didik melakukan pukulan forehand dan backhand satu lawan dua bergantian selama 10 menit, pertemuan kedua melakukan kompetisi antar peserta didik menggunakan media Sijajar. Penelitian menunjukkan bahwa telah terjadi peningkatan hasil belajar permainan tenis meja melalui media sijajar baik nilai ketrampilan maupun nilai pengetahuan. Rata-rata nilai ketrampilan pada pra siklus tercatat 57 mengalami kenaikan pada siklus I menjadi 72,7 dan naik signifikan menjadi 85,5 pada siklus II.

Baca juga:  Mengatasi Sifat Kebosanan Siswa dengan Reward

Berdasar data yang diperoleh dan pembahasan penelitian, maka dapat disimpulkan penggunaan media modifikasi meja belajar kelas memudahkan dan meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi teknik dasar pukulan forehand dan backhand permainan tenis meja. Keberhasilan belajar peserta didik dalam suatu kegiatan pembelajaran adalah tujuan utama bagi guru. Untuk mencapai keberhasilan belajar peserta didik ternyata banyak cara yang bisa dilakukan oleh guru. Salah satunya adalah dengan memanfaatkan dan memodifikasi sarana sekolah untuk mendukung pembelajaran.

Aji Nugrahanto P.P.,S.Pd.,M.MPd.
Guru SMP Negeri 14 Tegal
Kota Tegal

iklan