JATENGPOS.CO.ID, YOGYAKARTA – Batalyon 23 Grup 2 Kopassus Kandang Menjangan Kartasura bersama Nara Kupu Jogja menggelar kegiatan bakti social dengan tema ‘Kita Sehat, Indonesia Kuat’, di Pakem, Sleman, Yogyakarta, Sabtu (17/9/2022).
Bertepatan dengan menyambut HUT ke 77 TNI, dengan tema “TNI ADALAH KITA”, Bakti sosial yang dilakukan berupa pembagian paket sembako kepada warga yang kurang mampu dan lansia, donor darah serta family gathering.
“Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud rasa Syukur dalam rangka memperingati HUT TNI ke 77, sekaligus berbagi kepada masyarakat kurang mampu dan peduli kemanusiaan Kopassus dalam membantu PMI untuk memenuhi ketersediaan darah di wilayah Sleman.” Ungkap Komandan Batalyon 23 Grup 2 Kopassus/Dhanuja Yudha, Mayor Inf. Arif Nofiyanto, S.E.
Kegiatan pembagian sembako targetnya warga yang tinggal di sekitar kawasan Nara Kupu Jogja. Sementara itu, donor darah diikuti oleh prajurit Kopassus dan karyawan Nara Kupu Jogja serta family gathering dilaksanakan oleh prajurit Batalyon 23 Grup 2 Kopassus.
Di samping itu Family gathering yang juga diselengarakan ini yang merupakan upaya pembinaan kesejahteraan moril parjurit sekaligus untuk mempererat hubungan silahturahmi antar prajurit serta silahturahmi antara batalyon 23 dengan Nara Kupu Jogya.
General Manager Nara Kupu Jogya, Theresia Indra Cahaya mengatakan, kegiatan bersama Batalyon 23 Grup 2 Kopassus itu juga sebagai wujud kepedulian bersama terhadap kesehatan masyarakat sekitar.
Tere menuturkan, selain dengan Batalyon 23 Grup 2 Kopassus, kegiatan itu mendapat dukungan pihak lain mulai dari Palang Merah Indonesia (PMI) hingga Ikatan Alumni PPRA ke 49 Lemhannas (IKAL 49).
“Kami juga menyampaikan terima kasih banyak kepada PMI, GMT Property, Kamalaya TS’87, Sayur Kendal, MorningDew, Pecel 57, Ngombe Kamu, IKAL 49 dan yang lainnya sehingga acara ini dapat terlaksana dengan baik,” katanya.
“Kami tentu berharap masyarakat di sini dapat merasakan betul manfaat dari aktivitas Nara Kupu Jogya ini. Selain dengan donor darah ini, pastinya juga kami sangat terbuka untuk mengedukasi masyarakat dalam mengolah sampah organik menjadi berbagai kegunaan seperti kompos dan lain lain,” sambungnya.
Tidak hanya itu, Nara Kupu Jogya sebagai kawasan penghasil sayuran organik dengan sistem urban digital farming juga berkomitmen untuk turut serta menjaga kelestarian lingkungan melalui pengolahan sampah organik yang melibatkan stakeholders dan masyarakat sekitar. (dea)
