JATENGPOS.CO.ID, – Menulis ( writing ) termasuk aspek kegiatan berbahasa yang dianggap sulit. Hal itu dikeluhkan oleh banyak orang. Peserta didik di pendidikan dasar dan menengah, mahasiswa di pendidikan tinggi, dan bahkan orang-orang yang sudah menamatkan perguruan tinggi pun mengeluhkan sulitnya menulis. Akibat keluhan itu akhirnya menjadi opini umum, bahwa menulis ( writing ) itu memang sulit. Apakah memang menulis itu sulit? Inilah pertanyaan yang perlu dijawab sebenarnya.Menulis merupakan salah satu keterampilan yang dianggap sulit diantara keterampilan berbahasa lainnya (membaca, berbicara, dan mendengarkan). Sehingga para guru perlu menemukan berbagai cara kreatif untuk pengajaran writing (menulis) daripada hanya meminta siswa menulis tanpa memikirkan bagaimana memberi kemudahan kepada siswa dalam belajar menulis. Sejauh ini siswa SMP selalu melihat keterampilan Writing merupakan aktivitas yang sulit dan membosankan. Tidak semua siswa SMP dengan mudah mendapatkan ide untuk menulis ( writing ) ketika mereka diminta untuk menulis.
Pendidikan Bahasa Inggris yang di berikan di sekolah SMP sering kali belum cukup untuk di aplikasikan dalam praktek komunikasi sehari – hari. Materi Writing Bahasa Inggris yang di ajarkan di sekolah memang di dapat dari rangkuman kurikulum belajar yang di sama ratakan untuk semua siswa SMP yang akhirnya membuat perkembangan penguasaan Writing bahasa inggris masing-masing siswa tidak sama.Sebagai contoh, pada saat materi writing di berikan kepada semua siswa SMP di dalam kelas.Beberapa siswa mungkin sudah pandai menuluis sebuah teks berbahasa Inggris, namun sudah seberapa banyak dari mereka yang bisa menulis sesuai grammatical yang baik? Memang benar jika saat pertama kali belajar writing bahasa Inggris untuk SMP , grammar bukanlah sebuah persoalan utama. Kemampuan mengolah kosa kata menjadi sebuah kalimat dan teks bahasa Inggris adalah poin utama dalam belajar writing bahasa Inggris untuk SMP. Akan tetepi, kemampuan grammar tetap perlu diasah dan di tingkatkan seiring dengan berjalannya waktu. Apalagi kedepannya kebutuhan komunikasi dengan Bahasa Inggris semangkin meningkat, termasuk dengan komunikasi tertulis. Secara teoritis, Writing adalah keterampilan berbahasa untuk berkomunikasi tertulis dengan kaidah yang lebih ketat (ejaan, kosa kata, tanda baca, pilihan kata, gramatical, dan struktur yang benar).
Pembelajaran menulis bertujuan memberikan siswa keterampilan; menggali gagasan, ,menggunakan tanda baca yang benar, menerapkan langkah-langkah menulis yang benar, menulis teks dan mengemukakan makna yang lebih jelas, menulis teks sesuai gramatical yang benar, dan menampilkan hasil final teks yang baik sesuai kaidah writing yang benar. Pembelajaran menulis diberikan dengan tujuan agar siswa belajar menulis. Belajar menulis adalah keterlibatan banyak keterampilan siswa ketika ia akan menulis, yaitu ia harus pandai mendengar (dari nara sumber) dan pandai membaca (informasi tekstual). Ia juga akan belajar ilmu kebahasaan yang sangat kompleks dan banyak aturan. Ia juga akan belajar tentang tata tulis dan penyajian informasi yang runtut dan terbaca (berterima). Dan dalam rangka belajar tadi, maka pembelajaran menulis harus dimulai dari yang paling sederhana menuju penyampaian pesan yang mengandung komunikasi. Agar terjadi komunikasi nyata diperlukan wacana yang membuat peserta didik mendaya gunakan seluruh kompetensi secara sinergis dalam konteks komunikasi. Cobalah untuk mempelajari grammar sedikit demi sedikit,dan mulailah mengaplikasikannya ke dalam segala teks tertulis sejak dini. Misalnya jika menulis teks, jangan ragu untuk memulai menggunakan bahasa Inggris yang sesuai dengan tata grammar sebagai media komunikasi.Jika Materi belajar writing bahasa Inggris untuk SMP yang di dapat di sekolah belum cukup,cobalah untuk mencari ilmu menulis dengan tata grammar yang baik dari sumber lain.
Saat belajar writing, hal pertama yang harus dilakukan adalah praktek. Ya, sekali lagi, kamu harus praktek menulis. Percayalah,keahlian Writing yang baik akan banyak membantu kita kedepannya.Maka ayolah kita tanamkan writing pada siswa SMP kita, Jadi selagi masih di beri kesempatan belajarlah yang lebih, teruslah asah kemampuan menulis bahasa Inggris dari waktu ke waktu sejak dini.
Uminatun Sangadah,S.Pd
Guru SMP Negeri 1 Slogohimo
