Terima Bansos dan Bersua Mensos, Ekspresi Kuli Bangunan Ini Mengejutkan

Mensos membagikan cokelat kepada sejumlah anak di Ciater, Tangerang Selatan di sela pembagian bansos tahap dua. ist

JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Ekspresi terkejut Basar (51) tidak bisa disembunyikan, saat bertemu dengan Menteri Sosial Juliari P Batubara di Kelurahan Ciater. Kuli bangunan yang sudah lama tidak dapat bekerja akibat kecelakaan itu juga tidak dapat menyembunyikan rasa haru saat dibawakan bantuan sosial sembako langsung dari tangan Mensos.

“Saya kaget bercampur bahagia, sebab baru pertama kali ketemu Mensos dan langsung dibawain bansos sembako, terima kasih Pak Mensos, ” ujar Basar, dengan logat Betawi.

Basar adalah salah satu penerima bansos sembako tahap dua. Dia mengisahkan, tiga tahun lalu, dirinya mengalami kecelakaan saat bekerja sebagai kuli bangunan. Saat ini hari-harinya tinggal di rumah dan tidak ada penghasilan, terlebih dengan adanya Covid-19 ini.

Penyaluran paket bantuan sosial (bansos) sembako dari Presiden tahap dua di Kota Tangerang Selatan disalurkan di dua titik, yaitu di Kelurahan Ciater, Serpong dan Kelurahan Jombang, Ciputat.


Baca juga:  Kapolri Pastikan Penyaluran Bansos PPKM

“Hari ini, kami menyalurkan bansos sembako dari Presiden di Kota Tangerang Selatan, yaitu di Kelurahan Ciater dan Kelurahan Jombang, ” ujar Menteri Sosial Juliari P Batubara didampingi Wakil Walikota Tangerang Selatan Benyamin Davnie, Rabu (13/5/2020) sore.

Penyaluran tahap dua, kata Mensos, Presiden memerintahkan agar sebelum lebaran tiba harus sudah selesai dilakukan sehingga bisa meringatakan masyarakat terdampak Covid-19.

“Di RT 05 RW 002, Kelurahan Ciater, Serpong disalurkan paket sembako bantuan Presiden kepada masyarakat yang terdata total 328 Kepala Keluarga (KK), ” kata Mensos.

Data untuk penerima bansos sembako itu berasal dari usulan pemerintah daerah (pemda) dan dipastikan Kementerian Sosial (Kemensos) tidak melakukan pendataan sendiri.

“Memang, kami memiliki Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang bisa jadi referensi. Tapi Pemda diberikan keleluasaan dalam penyalurannya, ” tandas Mensos.

Baca juga:  Perbaikan Strategi Pengendalian Covid-19 Membutuhkan Dukungan Masyarakat

Pemda dengan jajarannya mulai dari RT/RW, kelurahan dan kecamatan yang lebih tahu warga mana saja yang belum menerima atau yang sudah pernah menerima bansos.

“Kalau masih ditemukan kurang tepat sasaran penerima, tinggal diperbaiki saja agar dalam penyaluran di tahap tiga hingga enam bisa lebih tepat sasaran lagi, ” pintanya.

Di sela-sela penyaluran bansos sembako tersebut, Mensos dengan ramah menyapa anak-anak yang mendekat dan warga sekitar di jalan gang-gang sempit yang dilewati.

“Ayo ke sini anak-anak, saya kasih makanan kecil, silakan diambil, tapi jangan lupa tetap pakai masker ya, ” ucap Mensos, yang disambut bahagia anak-anak.

Usai dari Kelurahan Ciater, Mensos langsung menuju lokasi kedua di Kelurahan Jombang, menyalurkan bansos sembakko untuk di RT 02 RW.02 dengan total sebanyak 339 KK.

Baca juga:  Sudah 135 Napi Asimilasi Ditangkap Polisi Hingga Lebaran Hari Kedua

Tidak hanya penerima bansos sembako, anak-anak dan warga dengan antusias dengan kehadiran Mensos di daerah yang padat penduduk tersebut.

Salah satunya, Rohili (57) dan istrinya, Saminah, ia sehari-hari bekerja sebagai tukang sapu di sekolah dasar. Ketika disapa Mensos dan menerima bansos sembako begitu bahagia dengan mata berkaca-kaca.

“Terima kasih, Pak Menteri, ini sangat berharga bagi kami terlebih di sasat ini, semoga Pak Menteri sehat selalu dan bapak-bapak semuanya…., ” ucap Rohili dan istrinya yang tak kuasa, tangis kecil pun pecah.

Selain Wakil Wali Kota Tangsel, juga hadir Camat Serpong, Ketua RW 02, Kepala Dinas Sosial Tangreang Selatan, Lurah Ciater, serta Waka Polres Tangerang Selatan. (rit)