Proses kegiatan pembelajaran di suatu lembaga pendidikan tertentu, motivasilah faktor penting dan perlu sekali dimiliki oleh setiap individu, terutama pada siswa yang sedang belajar. Dimana, suatu keberhasilan yang optimal pasti tidak lepas dari motivasi yang telah dimiliki, dan keberhasilan tanpa dibarengi oleh motivasi yang kuat, hasil yang diperolehnya belum mencerminkan suatu kepuasan dalam hubungannya dengan kemampuan yang dimiliki oleh siswa. Terutama kegiatan- kegiatan yang dilakukan sebagai sesuatu kewajiban yang perlu dan harus dilalui. Untuk landasan berpijak dalam langkah pemecahan pertumbuhan dan perkembangan tata cara kehidupan di sekolah. Menurut Purwanto (1996 : 71 ) motivasi adalah pendorongan maksudnya usaha yang disadari untuk mempengaruhi tingkah laku seseorang agar bergerak hatinya untuk bertindak melakukan sesuatu sehingga mencapai hasil atau tujuan tertentu.
Dalam meningkatkan prestasi belajar siswa seorang guru mempunyai andil di dalamnya.Dengan adanya peningkatan  motivasi dalam belajar yang diberikan kepada siswa akan dapat dan mendapatkan sesuatu hasil yang diharapkan. Sehingga motivasi belajar dalam pembelajaran mempunyai peranan penting dalam hal belajar, yakni mendorong siswa untuk berbuat dalam melakukan suatu perbuatan yang hendak dicapai. Karena melakukan suatu perbuatan tertentu tanpa mempunyai dorongan, dapat memungkinkan kurang sesuai terhadap apa yang menjadi tujuan. Dengan adanya motivasi belajar yang diberikan kepada siswa kelas IV, SD Negeri Ngargotirto 1, Sumberlawang Sragen dapat memberikan suatu nilai positif dalam pembelajaran di sekolah.
Selain dari pada itu, peranan peningkatan dengan motivasi pembelajaran di sekolah akan menentukan arah perbuatan suatu langkah tindakan yang mempunyai ketentuan- ketentuan yang menjadikan arah perbuatan yang dilakukan. Karena untuk melakukan perbuatan, tanpa arah sesuatu ketentuan akan menyimpang dari arah perbuatan semula. Sebab ketentuan – ketentuan itulah yang akan bisa melancarkan arah dalam melakukan perbuatan yang sesuai.
Motivasi belajar ini diberikan berupa informasi yang dapat memberikan suatu nilai positif dalam meningkatkan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran. Dalam menentukan perbuatan- perbuatan apa yang harus dijalankan adalah suatu langkah tindakan untuk melakukan ketentuan- ketentuan yang dapat menentukan arah perbuatan yang telah / akan dilakukan. Karena ketentuan- ketentuan dalam perbuatan akan dapat menentukan perbuatan yang harus dilakukan. Sebab ketentuan- ketentuan itulah yang merupakan faktor untuk menyesuaikan dan memilih suatu perbuatan apa yang harus dijalankan dalam rangka mencapai tujuan.
Dengan demikian peningkatan motivasi dalam pembelajaran, belajar mempelajari suatu ilmu pengetahuan tertentu, mempunyai peranan penting, yaitu sebagai faktor pendorong dan penentuan arah melakukan kegiatan untuk mencapai tujuan yang hendak dicapai. Untuk itu dari hal tersebut itulah merupakan suatu yang perlu untuk difahami, diketahui dalam rangka mencapai suatu keberhasilan. Dan penanaman  pembentukan motivasi bagi siswa perlu sedini mungkin di dalam hal belajar.
Belajar tanpa adanya motivasi merupakan suatu hal yang tak dapat menjamin keberhasilan sesuai dengan harapan yang dicita- citakan semula. Untuk itulah dengan penanaman motivasi adalah sangat penting dalam hal belajar, karena dengan mempergunakan dan menghubungkan motive- motive yang mendorong individu untuk melakukan sesuatu kegiatan dalam situasi belajar dalam pembelajaran di sekolah.
Oleh karena itu pertahankanlah peningkatan motivasi belajar dalam pembelajaran untuk mencapai hasil yang cukup prima di mata masyarakat.
Oleh : Jauharotul Muchoiyaroh,S.Pd
Guru SDN Ngargotirto 1 Sumberlawang
Sragen Jawa Tengah