JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Konstelasi politik jelang Pemilu 2024 sudah mulai terlihat. Beberapa partai politik, mulai tahun ini sudah memanaskan mesin partainya, termasuk dengan sayap dan organisasinya. Beberapa di antaranya bahkan sudah memunculkan sosok yang nantinya akan diusung untuk bersaing di Pilpres 2024.
Menyikapi hal ini, DPC Gerindra Kota Semarang pun sudah mulai menyusun program kerja jangka pendek maupun jangka panjang menghadapi Pemilu 2024. Salah satunya dengan menggelar Rapat Kerja Cabang DPC Gerindra Kota Semarang di Grand Wahid Salatiga, Sabtu-Minggu (5-6/6/2021).
Acara juga dihadiri oleh pimpinan DPD Gerindra Jateng, pengurus DPC Kota Semarang, perwakilan DPC Gerindra Kabupaten Semarang, Kendal, dan Salatiga.
Dalam sambutannya, Sekretaris DPD Partai Gerindra Kota Semarang, Sriyanto Saputro yang menghadiri acara tersebut, mengapresiasi apa yang dilakukan oleh DPC Gerindra Kota Semarang ini. Menurutnya kesiapan struktural partai untuk menuju tahun 2024, harus dimulai sejak sekarang.
“Apalagi tahun 2022 nanti tahapan Pemilu sudah dimulai, dengan terlebih dahulu ada verifikasi partai politik pada bulan Juli 2022. Kemudian dilanjutkan dengan agenda pendaftaran pemilu legislatif pada bulan Juni 2023,” katanya.
Selain itu, pada bulan Agustus tahun 2023, sudah dimulai tahapan pendaftaran calon presiden jelang Pilpres 2024.
“Dan bulan Maret tahun 2024 pelaksanaan Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif sudah dilaksanakan. Maka saat ini adalah waktu yang tepat untuk menyiapkan segala sesuatunya jelang 2024,” katanya.
Sementara Ketua DPC Gerindra Kota Semarang, Joko Santoso mengatakan, Partai Gerindra saat ini sudah berkembang dan berperan penting dalam kehidupan politik masyarakat. Namun dalam beberapa sisi, pihaknya menyadari masih ada hal-hal yang perlu untuk dimonitor, evaluasi, dan perbaikan.
Untuk itu, dalam rangka agar lebih meningkatkan efektivitas kegiatan dan hal-hal lain yang berhubungan kebijakan politik, pihaknya butuh masukan dari pengurus DPD, jajaran DPC, maupun sayap partai dan Organisasi Kaderisasi Keanggotaan (OKK).
“Dalam rangka mengevaluasi dan menyusun rekomendasi program kerja ke depan, maka perlu adanya Rakercab. Hal ini penting untuk evaluasi program sebelumnya, serta menyusun strategi ke depan, khususnya dalam menghadapi konstelasi politik 2024,” katanya.
Menurutnya, tahun 2021 adalah tahun konsolidasi struktural (sampai tingkat anak ranting DPC Partai Gerindra Kota Semarang) sebagai upaya dalam persiapan Pemilu 2024.
Pemahaman dan penajaman pengurus tentang peta politik, khususnya di Kota Semarang harus mulai dipertajam.
“Maka untuk itu kami ajak seluruh pengurus DPC serta sayap partai dan Organisasi Kaderisasi Keanggotaan (OKK) untuk konsolidasi tentang program kerja ke depan. Ini sekaligus juga sebagai ajang memanaskan mesin partai,” katanya.(sgt)
