Italia Takut Ketemu Portugal

JATENGPOS.CO.ID, ITALIA – Pelatih timnaas Italia, Roberto Mancini, mengatakan bahwa timnya tak ingin bertemu dengan timnas Portugal di babak play-off. Italia gagal lolos ke Piala Dunia 2022 di Qatar secara otomatis. Berstatus sebagai jawara EURO 2020, Italia justru harus menjalani babak play-off.

Pasalnya, Gli Azzurri hanya memetik hasil imbang 0-0 kontra Irlandia Utara pada laga pamungkas Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa. Hasil pertandingan tersebut membuat Italia harus turun ke posisi dua. Italia digeser Swiss, yang keluar sebagai juara Grup C usai menang telak 4-0 atas Bulgaria di Swissporarena.

Alhasil, Italia harus melalui fase play-off untuk bisa lolos ke Piala Dunia. Tim-tim yang berjuang di babak tersebut nantinya harus memainkan laga semfinal dan final pada Maret 2022.

Baca juga:  Manchester City Tumbangkan Madrid 2-1

Roberto Mancini sendiri tak menampik bahwa dirinya sangat kecewa dengan kegagalan timnya lolos otomatis ke Qatar. Meski begitu, Mancini tetap optimistis bisa membawa Italia lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 melalui jalur play-off.

iklan

“Kami masih memiliki peluang bagus untuk lolos. Kami hanya kalah satu kali dari 40 pertandingan terakhir, jadi penting untuk selalu berpikir positif,” ujar Roberto Mancini yang dikutip dari Football Italia.

“Jika kami harus memiliki jeda, saya lebih suka itu sekarang daripada di bulan Maret atau ketika Piala Dunia tiba. Saya tahu itu akan sulit keatika kami bermain imbang melawan Swiss, tetapi saya tidak berpikir kami akan berakhir di babak play-off. Kami memiliki dua penalti melawan Swiss dan membuat hidup kami menjadi rumit,” ucapnya.

Baca juga:  Oranje Siap Bales Dendam

Terlepas dari rasa optimistis tersebut, Mancini mengungkapkan bahwa ada satu tim yang ingin dia hindari. Tim tersebut adalah timnas Portugal.

Seperti diketahui, Cristiano Ronaldo cs juga harus terlempar ke play-off usai finis sebagai runner-up Grup A. “Jika saya harus memilih satu, saya akan mengatakan Portugal,” tandas eks juru taktik Manchester City itu menambahkan. (fbi/riz)

iklan