JATENGPOS.CO.ID, SOLO – Perkembangan ekonomi digital nasional yang kian pesat perlu diimbangi dengan peningkatan kualitas dan kuantitias talenta-talenta digital yang bekerja di dalamnya. Sebagaimana yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo di tahun 2020, untuk dapat menjadi pemain utama dalam perkembangan ekonomi digital, Indonesia akan memerlukan 9 juta talenta digital sampai tahun 2035.
Menyikapi hal di atas, Bibit, aplikasi investasi reksa dana dan Surat Berharga Negara untuk pemula yang telah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), berkomitmen untuk membuka kesempatan yang lebih besar kepada talenta-talenta muda di Indonesia agar mereka bisa memiliki digital skills yang relevan dengan perkembangan industri. Komitmen ini diwujudkan melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) antara Bibit dan Universitas Sebelas Maret (UNS) yang telah dilaksanakan pada tanggal 27 Mei 2022 lalu, bertempat di Ballroom Gedung Ki Hajar Dewantara UNS.
Penandatanganan MoU antara Bibit dan UNS diwakili oleh William selaku PR & Corporate Communication Lead Bibit dan Prof. Dr. Sajidan selaku Wakil Rektor Perencanaan, Kerjasama, Bisnis, dan Informasi UNS. Menurut William, MoU ini akan berisi sedikitnya tiga hal utama. Pertama, pengembangan pendidikan, penelitian, dan program-program yang relevan terkait pengabdian masyarakat di antara kedua pihak. Kedua, kesempatan yang Bibit berikan kepada mahasiswa/i UNS untuk belajar langsung di industri lewat kegiatan magang dan mendapatkan workshop di berbagai bidang keilmuan. Ketiga, partisipasi Bibit dalam program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka.
“Sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Bapak Presiden Jokowi mengenai kebutuhan talenta digital Tanah Air, Bibit berkomitmen untuk meningkatkan kontribusinya dengan salah satunya menjalin kemitraan strategis dengan UNS, salah satu Perguruan Tinggi Negeri terbaik di Indonesia,” kata William.
“Penandatangan kerja sama antara UNS dengan Bibit utamanya untuk mendukung program studi S1 Bisnis Digital UNS melalui berbagai aktivitas kerja sama untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa” kata Prof. Dr. Sajidan.
Penandatanganan MoU antara Bibit dan UNS merupakan bagian dari acara peresmian Program Studi S1 Bisnis Digital Universitas Sebelas Maret. Selain itu, di forum yang sama, diresmikan pula PT Semar Sarana Sejahtera dan marketplace adadiuns.id sebagai wadah bagi keluarga besar UNS mengembangkan kewirausahaan.
“Kami sangat berharap agar MoU ini dapat segera ditindaklanjuti dengan berbagai program yang konkret sehingga membawa dampak positif bagi mahasiswa/i UNS yang ingin berkarya, apakah itu sebagai profesional maupun pengusaha, di bidang digital,” tutup William.(aln)