JATENGPOS.CO.ID, SAUDI – Fokus para pecinta sepak bola di bursa transfer musim panas 2023 tidak hanya soal pergerakan klub-klub Eropa dalam merekrut pemain, tetapi juga gebrakan yang dilakukan klub-klub Arab Saudi.
Terutamanya, klub-klub dari Arab Saudi tidak kalah bersaing dari segi penawaran dari segi transfer dan juga gaji pemain. Mengikuti jejak Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema adalah gelandang Chelsea, N’Golo Kante.
“Resmi dan dikonfirmasi. N’Golo Kante pemain baru Al Ittihad. Gaji 25 juta euro per musim hingga 2027 pada kontrak empat tahun, 100 juta euro paket total lengkap – plus kesepakatan komersil dan hak cipta,” papar Fabrizio Romano.
Ketiga pemain itu baru awal bagi Arab Saudi, yang punya proyek ambisius dan disinyalir dalam upaya mempromosikan negara jelang Piala Dunia 2026. Selain itu Arab Saudi juga ingin bersaing dengan negara semenanjung Arab lainnya seperti Uni Emirat Arab (UEA) dan Qatar.
Menurut pakar transfer, Ben Jacobs, Arab Saudi setidaknya menargetkan 20 nama top pemain di Eropa untuk diboyong. Di antara beberapa target itu seperti Bernardo Silva, Son Heung-min, Hakim Ziyech, Kalidou Koulibaly, Edouard Mendy, dan Ruben Neves.
“Semua nama bintang dikaitkan dengan Liga Pro Saudi dan ada lebih dari 20 pembicaraan aktif dengan pemain Eropa oleh pembuat kesepakatan Saudi,” cetus Jacobs di Caughtoffside.
“Pada saat penulisan, Hakim Ziyech (Al-Nassr), Kalidou Koulibaly (Al-Hilal) dan Edouard Mendy (Al-Ahli) mendekati transfer. Dan N’Golo Kante telah menandatangani kontrak dengan Al-Ittihad.”
“Chelsea akan senang untuk menyelesaikan begitu banyak pengeluaran lebih awal, meskipun saya tidak menganggap biaya apa pun akan gila. Harapannya adalah Chelsea akan menutupi kerugian dengan penjualan pemain,” terangnya.
“William Carvalho ke Al-Nassr juga terlihat mungkin dan Ruben Neves akan bergabung dengan Al-Hilal dalam kesepakatan senilai 55 juta euro. Ini adalah rekrutan besar untuk liga karena dia baru berusia 26 tahun dan berbicara tentang keinginan untuk meninggalkan Wolves untuk sepak bola Liga Champions,” jelas Jacobs.
“Bernardo Silva adalah target yang konkret, tetapi belum terpikirkan dia ingin meninggalkan Eropa. Dan kepercayaan diri yang rendah Son Heung-min akan pindah pada 2023 ke Al-Ittihad. Son adalah target yang sebenarnya, tetapi Spurs tidak ingin menjual,” ucapnya.
Bahkan bintang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar, juga jadi target ambisius dari Arab Saudi. Ditambahkan Jacobs, Arab Saudi ingin membuat persaingan atau rivalitas lokal ke panggung dunia.
“Pembuat kesepakatan Saudi juga baru-baru ini pergi ke Paris untuk menjajaki kesepakatan untuk Neymar, tetapi dia juga lebih memilih untuk tinggal di Eropa,” imbuh Jacobs.
“Akan menarik untuk melihat apakah kedatangan (Luis) Enrique yang diharapkan di Parc des Princes berdampak pada masa depan Neymar. PSG sangat terbuka untuk penjualan, tetapi Enrique mungkin punya ide lain.”
“Dana kekayaan kedaulatan Arab Saudi, PIF, yang juga memiliki Newcastle, mengendalikan empat klub terbesar: Al-Nassr, Al-Hilal, Al-Ahli dan Al-Ittihad dan merupakan pembuat kesepakatan untuk banyak transfer besar,” tandas Jacobs.
“Mereka menginginkan sekitar 20 nama elit dan total lebih dari 50 pemain. Tujuannya adalah untuk menciptakan persaingan di Riyadh dan Jeddah dengan daya tarik global. Dan musim depan hak TV berbahasa Inggris akan dijual,” ungkapnya. (bls/riz)
