JATENGPOS.CO.ID, ROMA – Pelatih Lazio, Maurizio Sarri, mengaku mendapatkan banyak tawaran dari klub Arab Saudi pada musim panas ini. Namun, uang banyak yang disodorkan tak mampu menggoyahkan komitmen Sarri pada Lazio.
Klub Liga Arab Saudi dalam setahun terakhir melakukan gebrakan dengan mendatangkan pemain dan pelatih hebat. Mengandalkan kekuatan uang, kompetisi elite Arab Saudi bakal semakin seru dengan kehadiran sejumlah nama besar.
Namun, itu ternyata tak mampu menggoda Maurizio Sarri. Menurut Sarri, lebih baik berkarier di Lazio karena bisa lebih dekat dengan keluarga ketimbang hijrah ke Arab Saudi.
“Sejujurnya, saya menerima beberapa tawaran. Untuk saat ini, saya bahagia di Lazio jadi tidak ada gunanya membicarakan uang,” tutur Sarri dalam wawancara dengan Sportitalia.
Meskipun saat ini menolak tawaran berkarier di Arab Saudi, Sarri tak mau menutup peluang itu pada masa depan. Sarri akan mempertimbangkannya bila ada tawaran datang saat kontraknya di Lazio berakhir.
“Jika dalam beberapa tahun saya tidak lagi bahagia atau kontrak habis, maka saya bisa mempertimbangkannya untuk satu atau dua tahun ke depan,” ucap Sarri.
“Saya sekarang cuma berkendara dua jam dari rumah. Jadi tidak ada alasan untuk mempertimbangkan tawaran-tawaran itu,” tegas pelatih berusia 64 tahun itu.
Pelatih Maurizio Sarri juga memaklumi kepindahan banyak pemain elite ke Liga Arab Saudi. Termasuk mantan anak asuhnya, Kalidou Koulibaly, yang hengkang dari Chelsea ke Al Hilal.
“Sulit untuk memahami hal-hal tertentu terjadi. Dari apa yang saya baca, dia mendapatkan 90 juta euro dalam kontrak tiga tahun,” tukasnya.
“Jadi, itu harus dipertimbangkan. Terutama ketika Anda dapat menghidupi keluarga selama tiga generasi,” tandas Sarri. (bol/riz)
