JATENGPOS.CO.ID, – Dalam perkembangan dunia yang semakin kompleks belakangan ini, Indonesia sebagai salah satu Negara bangsa mengalami tantangan yang cukup berat dalam aspek berbagai kehidupan, termasuk kehidupan dalam bidang pendidikan. Rendahnya mutu pendidikan yang disebabkan oleh rendahnya kualitas pembelajaran yang terjadi di sekolah tidak pelak lagi telah berimplikasi terhadap kualitas sumber daya manusia yang dihasilkan oleh lembaga pendidikan itu sendiri. Perlu disadari bahwa pembelajarn itu merupakan suatau system, yang didalamnya terdapat sejumlah komponen yang saling berhubunngan satu sama lain nya dalam rangka mencapai tujuan.
Beberapa komponen yang dimaksud meliputi: (1) tujuan, (2) bahan/materi ajar (3) metode, (4) alat / media, (5) evaluasi (Ali,1992:30). Media sebagai salah satu komponen dalam system berarti media mutlak harus ada didalam setiap pembelajaran. Media merupakan salah satu bentuk saluran komunikasi, dimana merupakan sebuah perantara atau dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang dapat menyampaikan informasi diantara sumber dan penerima informasi. Sebuah media tidak hanya berkutat pada wujud sebuah alat, tetapi dapat berupa manusia yang dapat dijadikan sumber belajar atau pengalaman belajar. penggunaan media pada tingkat sekolah dasar merupakan hal yang penting, mengingat bahwa usia siswa sekolah dasar termasuk pada tahap operasional konkret. media juga membantu siswa dalam membentuk sebuah pengalamaman belajar.
Media digunakan sebagai pendukung keberlangsungan kegiatan pembelajaran, sedangkan kegiatan pembelajaranselalu berawal dari sebuah kurikulum. Sehingga media dapat meningkatkan perhatian siswa dan menimbulkan motivasi siswa. Oleh karena itu, dalam pemilihan media harus sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai, media harus sesuai dengan konsep yang jelas, sesuai pembelajaran. Pelaksanaan pembelajaran IPA disekolah dasar ( SD ), pada pembelajaran IPA di kelas IV materi tentang Daur Hidup Hewan pada umumnya guru menyajikan materi melalui metode ceramah dan tanyajawab selama pembejaran berlangsung sehingga siswa kurang menanggapi pernyataan dan pertanyaan dari guru. Untuk meningkatkan motivasi siswa dalam mata pelajaran IPA digunakan media Animals Board untuk memaksimalkan materi Daur Hidup Hewan. Animals Board adalah sebuah media yang terbuat dari kertas yang ditempel pada steroform dan di dalamnya berisi tentang daur hidup hewan. Bertujuan untuk melatih kreativitas siswa, kecepatan dan ketepatan dalam memahami daur hidup hewan di lingkungan sekitar.
Untuk membuatan imals board membutuhkan alat dan bahan berupa sterofoam, gunting, paku pinus, gambar hewan, kertas HVS dan kertas karton. Ada pun langkah – langkah pembuatan media yaitu (1)siapkan sterofoam 4 buah, (2) siapkan kertas karton 4 lembar sebagai alasnya, (3) bentuk sterofoam seperti rumah – rumahan atau bentuk lain semenari kmungkin, (4) buatlah gambar daur hidup hewan pada kertas HVS, (5) potong menjadi beberapa bagian, lubangi bagian tengah atas gambar agar bias ditempelkan menggunakan paku pinus.
Setelah animals board dibuat dilanjutkan dengan penggunaan media sebagai berikut(1) bentuk siswa menjadi empat kelompok, (2) setiap kelompok memegang tema tentang daur hidup hewan yang berbeda sesuai instruksi guru, (3) setiap kelompok diberi waktu 10 menit untuk menghafal dan memahami daur hidup hewan, (4)setiap kelompok adu kecepatan menyusun daur hidup hewan sesuai yang sudah ditentukan guru pada sterofoam yang sudah disediakan , (5) kelompok yang paling cepat dan tepat dalam menyusun daur hidup hewan menjadi pemenangnya.
Melalui media animals board, pembelajaran IPA menjadi hidup, siswa sangat antusias dalam berdiskusi dengan siswa lain. Suasana akan ramai dan menyenangkan. Keaktifan dan penguasaan materi pada siswa meningkat, itulah cara penggunaan media animals board yang dapat meningkatkan hasil belajar IPA di sekolah dasar (SD) di kelas IV materi Daur Hidup hewan.
Oleh : Narsih, S.Pd.SD
Guru SD Negeri Pepe, Pituruh, Purworejo