JATENGPOS.CO.ID, – Cara mengajari anak menulis serta membaca adalah sesuatu yang perlu kita perthatikan. Mengapa? Karena sekarang ini anak-anak yang usianya sudah memasuki sekolah dasar akan dituntut untuk memiliki kemampuan membaca serta menulis yang baik. Memberikan pengetahuan dasar membaca dan menulis ketika anak memasuki usia sekolah dasar adalah suatu pekerjaan yang tidak bisa dianggap remeh. Hal ini merupakan pekerjaan yang penuh tantangan, kesabaran, keuletan serta ketelitian bagi para pendidik terutama guru kelas satu sekolah dasar.Kemampuan tersebut juga tidak begitu terasah jika orang tua hanya mengandalkan kegiatan belajar mengajar yang dilakukan di sekolahsaja, sehingga orang tua pun memiliki PR supaya anak bisa melakukan dua hal tersebut dengan baik.
Memang hal ini bukanlah hal yang mudah dan tidak semua guru atau orang tua telaten dan sabar mengerjakan pekerjaan tersebut. Tetapi bukan berarti orang tua bisa lepas tangan . justru sebaliknya orang tua harus tetap mengupayakan agar anak bisa tetap semangat dengan proses belajar yang dilakukan. Agar anak-anak tidak mudah putus asa, tidak bosan dan senang melakukan kegiatan belajar membaca dan menulis, kita harus mempunyai terik-terik tersendiriyang lebih menarik.
Kali ini penulis akan mencoba memberikan beberapa contoh atau solusi untuk para guru atau orang tua yang ingin anaknyabisa cepat belajar membaca dan menulis dengan baik. Cara cepat belajar membaca dan menulis yang baik untuk anak diantaranya: 1) Mengenalkan dasar-dasar dari membaca dan menulis.Langkah pertama yang harus kita lakukan untuk mengajarkan anak membaca dan menulis adalah dengan memperkenalkan dasar-dasarnya terlebih dahulu. Kita bisa mulai mengenalkan huruf abjad dan belajar mengucapkan. Untuk melatih dasar-dasar menulis, kita bisa mengawali dengan menggambar garis lurus, garis tegak, garis lengkung, dan lain-lain sehingga nanti anak bisa dengan mudah melangkah ke tahap yang selanjutnya. 2) Memanfaatkan media yang sekiranya disukai anak. Memanfaatkan media yang ada di sekitar kita juga bisa menjadi cara cepat belajar membaca dan menulis untuk untuk anak yang cukup efektif. Untuk yang satu ini tak ada salahnya jika kita memperhatikan kecenderungan anak terlebih dahulu., dalam artian media apakah yang disukai oleh anak.Ada banyak hal yang bisa kita manfaatkan dalam rangka mendukung keceptan belajar membaca dan menulis misalnya dengan menggunakan media elektronik, buku bergambar, puzzle, karpet bergambar, ataupun yang lainnya. 3)Mengawali belajar membaca dari kata-kata yang sederhana. Dari kata-kata yang sederhana tak hanya membuat anak lebih lancar membaca, cara yang satu ini bahkan juga menjadi carabelajar menulis yang pasuntuk anak. Kata-kata sederhana bisa kita ambil dari nama-nama teman yang dimiliknya, nama bunga yang ada di halaman rumah/sekolah, kegiatan yang dilakukan sehari-hari atau yang lainnya. Jangan berikan anak kosa kata yang masih asing dalam kesehariannyakarena itu akan membuatnya kesulitan untuk memahaminya. Selain itu jika ada kemungkinan saat proses membaca, anak ternyata tidak bisa melakukannya secara langsung, kita bisa melakukannya dengan memintanya untuk belajarmengejaterlebih dahulu. 4) Mengajak anak untuk membaca sambil menyanyi. Kita pasti sudah mengajarkan lagu anak-anak. Kita bisa memanfaatkannya sebagai cara mudah belajar membaca untuk anak. Jangan terlalu breerpikir bahwa suara kita tidak cukup layak untuk didengarkan, asalkan kita bisa melihat peluang bahwa dengan bernyanyi kemampuan anak bisa meningkat. 5) Mengajak anak melakukan karya wisata. Dengan karya wisata anak akan merasa senang. Karya wisata tidak harus jauh-jauh. Kita bisa melakukan karya wisata ke tempat yang terdekat dengan lingkungan kita, misalnya sawah, ladang, pantai dan sebagainya. Dari tempat tersebut anak-anak bisa mengamati benda-benda yang ada dan menuliskan di bukunya dengan cara kelompok atau individu, tentunya tak lepas dari bimbingan guru.
Proses pembelajaran diatas sebaiknya dilakukan secara berkala dan rutin setiap hari.Hal ini secara tidaklangsung akanmenciptakan kebiasaan yang baik bagi anak sehingga memperbesar peluang juga anak akan tetap menerapkannya bahkan saaat dia dewasa nanti. Jangan lupa berikan selingan dalam setiap pengajaran supaya anak tidak bosan, misalnya hari ini mengajar anak untuk membaca esok harinya menulis lalu besoknya lagi kita bisa mengajarinya untuk mengisi titik-titik atau meniru gambar sederhana.
Ngadiyem, S.Pd
SDN Tlogorejo