Media Papan Catur Tingkatkan Pemahaman Aljabar

Eha Julaeha, S.TP Guru SMPN 3 Leksono Wonosobo
Eha Julaeha, S.TP Guru SMPN 3 Leksono Wonosobo

Kompetensi dasar aljabar pada mata pelajaran matematika kelas VII merupakan materi yang baru bagi peserta didik, karena di sekolah dasar belum dipelajari. Pemahaman peserta didik terhadap materi aljabar sangat sulit karena aljabar merupakan persamaan matematika yang menggunakan variabel. Peserta didik harus memahami variabel sekaligus angka dalam persamaan matematika. Materi aljabar bagi peserta didik kelas VII SMPN 3 Leksono merupakan materi yang sulit sehingga butuh pemahaman konsep alajabar dengan benar. Supaya peserta didik cepat paham tentang aljabar, maka digunakan teknik pembelajaran media papan catur aljabar.

Hudoyo (1990:4) berpendapat bahwa matematika berkenaan dengan ide-ide atau konsep-konsep abstrak yang tersusun secara hierarki dari penalaran deduktif. Matematika tersusun secara hierarkis dan saling berkaitan satu sama lain. Dalam belajar matematika harus bertahap dan berurutan secara sistematis serta harus didasarkan pada pengalaman belajar sebelumnya. Seseorang akan mampu mempelajari matematika yang baru apabila didasarkan kepada pengetahuan yang telah dipelajari. Pengajaran yang lalu akan mempengaruhi proses belajar materi matematika berikutnya yang tersusun secara heirarkis. Sebelum mempelajari aljabar peserta didik harus memahami materi bilangan. Pada materi bilangan peserta didik hanya belajar memahami angka sedangkan dalam materi aljabar selain angka peserta didik memahami variabel dan unsur – unsur aljabar

Baca juga:  Model Pembelajaran SQ3R Tingkatkan Motivasi dan Pemahaman Teks Narrative

Belajar merupakan kegiatan yang penting bagi setiap orang. Pengetahuan, keterampilan, kebiasaan, kegemaran dan sikap seseorang terbentuk, dimodifikasi dan berkembang disebabkan belajar. Sudjana (1997:25) memberikan pengertian belajar adalah proses aktif, perubahan tingkah laku terhadap semua situasi yang ada disekitar individu serta proses yang diarahkan kepada tujuan melalui berbagai pengalaman seperti proses melihat, mengamati, dan memahami sesuatu . Peserta didik dalam belajar aljabar diharapkan ada proses pengamatan dan pemahaman yang ada hubungan dengan kehidupan sehari – hari agar lebih cepat memahami unsur – unsur aljabar.

Pada proses kegiatan belajar aljabar, guru memberikan contoh buah yang terlihat jelas oleh peserta didik disebut konstanta dan buah dalam kardus tertutup disebut variabel, karena masih belum jelas jumlah jeruknya. Contoh sehari – hari seperti buah, uang dalam amplop permen dalam tabung memberi kemudahan peserta didik untuk memahami unsur – unsur aljabar.


Baca juga:  Pengaruh AR terhadap Pembelajaran di Masa Pandemi

Pemahaman operasi hitung aljabar, peserta didik dikenalkan dengan media papan catur aljabar. Media papan catur aljabar sama seperti papan catur biasa untuk bermain catur hanya dalam kotak – kotak di papan catur diganti dengan angka dan huruf sesuai keinginan peserta didik. Hasil dari perhitungan aljabar tergantung jenis hitungan yang dikerjakan oleh peserta didik. Penjumlahan dan pengurangan jika merupakan suku sejenis, maka bisa disederhanakan dan jika bukan suku sejenis tidak berubah karena tidak bisa disederhanakan. Perkalian tinggal mengalikan angka dengan angka, huruf dengan huruf sedangkan pembagian tinggal membagi angka dengan angka dan huruf dengan huruf.

Peserta didik dibagi beberapa kelompok untuk mengerjakan papan catur penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian kemudian hasilnya dipresentasikan agar antar peserta didik saling memahami.
Media papan catur dapat meningkatkan pemahaman aljabar peserta didik dan merupakan kegiatan yang menyenangkan, karena peserta didik bermain angka dan huruf yang disukai saat mengerjakan operasi hitungnya. Peserta didik dapat memahami konsep operasi hitung aljabar.Teknik pembelajaran dengan media papan catur lebih meningkatkan pemahaman aljabar peserta didik SMPN 3 Leksono kelas VII. Salam literasi

Baca juga:  Tingkatkan Geliat Literasi dengan Gebyar Literasi

Eha Julaeha, S.TP
Guru SMPN 3 Leksono Wonosobo