Balon Gas Meledak di Peresmian SPN, 3 Polisi Terbakar

JATENGPOS.CO.ID, GORONTALO – Peresmian Sekolah Polisi Negara (SPN) Batudaa, Jumat (26/1) diwarnai insiden kecelakaan. Sebuah balon gas meledak menjelang detik-detik peresmian sekolah calon korps bhayangkara. Akibat insiden ini, tiga anggota Polri harus dilarikan ke rumah sakit MM Dunda Limboto lantaran terpapar kobaran api. Ketiganya mengalami luka bakar di bagian lengan dan punggung.

Berdasarkan Informasi yang dihimpun Gorontalo Post (Jawa Pos Group), insiden yang sempat menyedot perhatian masyarakat itu terjadi sekitar pukul 11.45 wita. Atau 10 menit menjelang kedatangan Kapolri Jendral Pol.Muhammad Tito Karnavian di lokasi SPN Batudaa. Seiring hal itu, para panitia maupun anggota yang ditugaskan dalam peresmian mulai bersiap. Termasuk personel yang berada di atas gerbang yang berbentuk benteng setinggi lebih kurang 8 meter.

Baca juga:  Tak Kunjung Ditahan Bareskrim, Putri Candrawathi Diduga Akting Sakit

Selain itu, si atas gerbang benteng telah dipersiapkan balon gas. Rencananya balon-balon berwarna merah, putih dan kuning itu akan dilepas personel di atas gerbang, seiring bunyi sirene menandai peresmian SPN Batudaa oleh Kapolri.

Namun nahas, letupan menyerupai petir yang disertai api membumbung tinggi terlihat di atas gerbang sebelah kanan. Perhatian para tamu dan undangan yang saat itu bersiap menyambut kedatangan Kapolri langsung tertuju ke atas gerbang.

iklan

Awalnya, ledakan yang disertai kepulan api dikira terjadi krosleting pada sistem pengeras suara. Namun suasana makin riuh ketika tiga anggota Polri yang mengenakan setelan seragam hitam-hitam turun dipapah oleh anggota Polri lainnya. Ketiganya ada yang mengalami luka bakar di lengan. Ada pula yang terbakar dan menghanguskan pakaian di bagian punggung.

Baca juga:  Ngesti Nugraha Teladani Kepemimpinan Rosulullah, KH Yahya Al-Mutamakkin: Sehari seperti Beribadah 60 Tahun

Begitu ketiganya turun, petugas medis Bid Dokes Polda Gorontalo yang siaga di lokasi peresmian langsung memberikan perawatan. Tak berapa lama, ketiganya langsung dirujuk ke RS MM Dunda Limboto.

Terkait adanya kejadian ini, Kabid Humas Polda Gorontalo AKBP Wahyu Tri Cahyono mengatakan, insiden yang terjadi diduga dipicu oleh faktor cuaca. Saat itu cuaca di lokasi SPN Batudaa cukup terik. Sehingga ditengarai mengakibatkan balon gas yang ada di atas gerbang meledak.

“Saat ini para korban sudah dirawat di RS MM Dunda Limboto,” kata Wahyu. Di lain pihak, meski sempat diwarnai insiden, pelaksanaan peresmian SPN berlangsung lancar.(jpc/udi)

iklan