JATENGPOS.CO.ID, SUKOHARJO – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sukoharjo menyalurkan bantuan bagi para korban banjir bandang di Desa Gadingan dan Pondok Pesantren Singo Ludiro Laban, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo, Kamis (30/11). Bantuan tersebut difokuskan kepada Masyarakat dan Pondok Pesantren yang menjadi korban meluapnya Sungai Bengawan Solo.
Bagian SDM Baznas Sukoharjo, H Safi’i mengatakan, bantuan yang diberikan Baznas Sukoharjo bersifat bantuan tanggap darurat atau bantuan stimulus pascabencana. Bantuan yang disalurkan mencakup sejumlah kebutuhan pokok seperti, beras, mie instan, dan air minum kemasan.
“Baznas Sukoharjo, sebagai salah satu lembaga pemerintah yang fokus terhadap masalah-masalah sosial dan kemanusiaan tentu tidak akan berdiam diri saat melihat bencana terjadi. Walaupun bantuan yang kita berikan masih sangat terbatas, namun kita berharap bantuan ini akan bermanfaat bagi saudara-saudara kita yang terkena musibah,” kata Safi’i kepada JATENG POS, Kamis (30/11) lalu.
Hal yang sana dikatakan Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Mojolaban, H. Nur Sahid, banjir bandang yang terjadi di Kecamatan Mojolaban, Selasa (28/11) lalu, menyebabkan puluhan rumah warga terendam banjir, bahkan salah satu diantaranya Pondok Pesantren Singo Ludiro. “Tapi alhamdulilah, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut,” ujarnya. (zen/saf)
