JATENGPOS.CO.ID, BANJARNEGARA – Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono meminta warga yang baru tiba dari luar kota untuk menginformasikan riwayat perjalanan kepada petugas kesehatan dalam rangka mencegah penyebaran COVID-19 di wilayah setempat.
“Kami minta kepada seluruh warga agar memberikan informasi terkait riwayat perjalanan kepada tenaga kesehatan karena itu bisa membantu dalam upaya pencegahan penyebaran COVID-19,” katanya di Banjarnegara, Jawa Tengah, Jumat.
Bupati mengatakan pihaknya selalu berupaya melakukan pemantauan terhadap warga yang baru tiba dari luar kota atau luar negeri.
“Kami juga berupaya memantau mereka yang memiliki riwayat kontak erat dengan orang yang baru tiba dari luar kota karena itu kami berharap warga dapat berperan aktif memberikan informasi kepada petugas kesehatan,” katanya.
Bupati menambahkan hingga Jumat, 1 Mei 2020, ada 18 orang yang telah terkonfirmasi positif COVID-19 di wilayah setempat.
Dengan demikian dia kembali mengingatkan warga untuk tetap mematuhi anjuran dan imbauan pemerintah dalam rangka pencegahan penyebaran COVID-19.
“Warga agar tetap semangat agar daya tahan tubuhnya tetap baik dan tetap mematuhi anjuran pemerintah untuk mencegah COVID-19,” katanya.
Sebelumnya bupati juga mengatakan dirinya telah menyiapkan lokasi karantina atau isolasi bagi pasien COVID-19.
“Kami menyiapkan gedung eks Kantor Inspektorat di kompleks Pendapa Dipayuda Adigraha yang satu kompleks dengan rumah dinas bupati, sebagai tempat karantina atau isolasi untuk pasien COVID-19,” katanya.
Dia mengatakan lokasi yang tidak jauh dari rumah dinas tersebut diharapkan dapat memudahkan dirinya untuk ikut memantau perkembangan perawatan pasien COVID-19.
“Dengan dirawat di sini saya bisa memantau perkembangan pasien dengan mudah. Di sini tempatnya lebih tenang, keamanan terjaga sehingga diharapkan dapat mendukung kesembuhan pasien,” katanya.
Dia mengatakan perawatan tersebut akan dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan yang sangat ketat agar aman dan nyaman bagi semua pihak. (fid/ant)