33.8 C
Semarang
Senin, 7 Juli 2025

Haflah Khotmil Qur’an Ponpes Fawakihul Qur’an dihadiri Bupati Kendal

JATENGPOS.CO.ID, KENDAL – Haflah Khotmil Qur’an Ponpes Tahfidz Fawakihul Qur’an di dukuh Krajan II RT 1 RW 3 Wonosari, Pegandon, kabupaten Kendal kembali digelar pada Ahad Kliwon tanggal 3 Juli 2022 setelah dua tahun terhenti karena pandemi. Selain Haflah Khotmil Qur’an juga dilangsungkan Pelantikan Pengurus Lajnah Muroqobah Yanbu’a (LMY) Kabupaten Kendal yang juga tertunda, juga diselenggarakan karnaval, pentas seni dan lomba selama tiga hari berturut-turut.

Gelaran Haflah Qur’an  kali ini menjadi sangat spesial karena selain dirawuhi oleh KH Ulil Albab Arwani dari Yanbu’ul Qur’an Kudus juga dihadiri Bupati Kendal, Dico M. Ganinduto, Wakil Bupati Kendal, H Windu Suko Basuki, Rois syuriyah PCNU Kendal KH. Izzudin Abdussalam, KH M Danial Royan yang diwakili oleh khatibnya yaitu KH Abdul Majid Nanggulan, dan pengurus Lajnah Muroqobah Yanbua yang sekaligus melakukan acara pelantikan.

Bupati Kendal, Dico M. Ganinduto dalam sambutannya menyampaikan bahwa ia sangat mengapresiasi kemajuan pendidikan Al Qur’an di desa Wonosari kecamatan Pegandon kabupaten Kendal ini. “Dahulu masyarakat desa Wonosari ini sebelum ada pondok Fawakihul Qur’an adalah masyarakat yang terkenal sangat abangan namun sekarang menjadi masyarakat santri yang cinta Alquran, maka kehadiran pondok pesantren ini patut kita apresiasi dan syukuri,” ungkap Dico.

Baca juga:  Jelang Pendaftaran Cabup-Cawabup, KPU Kabupaten Semarang Buka Konsultasi

Sementara, Pengasuh Pondok Pesantren Tahfidz Fawakihul Qur’an Misbakhus Surur atau akrab disapa Ustadz Misbakh mengatakan bahwa acara yang diselenggarakan setahun sekali ini baru bisa dilaksanakan setelah libur dua tahun selama masa pandemi. “Alhamdulillah acara kali ini berjalan lancar tanpa kedala yang berarti, sebenarnya acara Maflahatil Qur’an ini diselenggarakan setahun sekali namun karena pandemi kemarin kita baru bisa melaksanakan hari ini, tujuan dari acara ini adalah untuk mencetak generasi penghafal Qur’an yang berakhlak mulia serta untuk membumikan Al-Quran dan memasyarakatkan Al-Quran,” ungkapnya.

“Kesuksesan acara ini karena tidak hanya melibatkan personil pondok saja, namun juga melibatkan masyarakat sekitar pondok yang sangat antusias untuk terlibat dalam penyelenggaraan acara yang dilakukan selama tiga hari dari mulai karnaval, tasmiul Qur’an, pentas seni, lomba-lomba santri RTQ, hingga acara haflah Qur’an hari ini,” lanjut ustadz Misbakh.

Baca juga:  Robby Pesan Menang Jangan Takabur Kalah Harus Tawakal

Dalam waktu empat tahun sejak berdirinya pondok pesantren Fawakihul Qur’an ini telah mencetak banyak hafidz dan hafidzah. Dan pada acara haflah kali ini sebanyak 25 orang santri diwisuda menjadi Hafidz dan Hafidzah Qur’an dari total 55 santri yang belajar menghafal Alquran.

“Kedepan semoga akan banyak lagi tercetak generasi muda penghafal Qur’an yang berakhlaqul Karimah dan dan semoga dengan kehadiran pondok Qur’an ini bisa membuat masyarakat semakin maju dan tambah cinta terhadap Al-Qur’an,” harapnya.  (prast.wd/biz/sgt)

TERKINI

Rekomendasi

Lainnya